Teror Virus Corona
Ratusan Mahasiswa Indonesia di Mesir Kekurangan Bahan Makanan, Terjebak Lockdown Tak Bisa Pulang
Ratusan Mahasiswa Indonesia di Mesir Kekurangan Bahan Makanan, Terjebak Lockdown Tak Bisa Pulang. KBRI di sana pun berinisiatif membei bantuan
Abdan menginformasikan bahwa mahasiswa Minang di Mesir tidak bisa pulang karena masih kuliah (daring/online) dan akan ujian akhir semester (daring) pada 31 Mei.
Kemudian, karena trafik peningkatan kasus di Indonesia jauh lebih tinggi daripada Mesir sehingga ditakutkan tertular Covid-19.
"Selain itu, bandara ditutup sejak 15 Maret. Kita tidak bisa pulang," jelas Abdan.
Bantuan sembako dari KBRI
Menurut Abdan, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Mesir bekerja sama dengan Persatuan Pelajar dan Mahahasiswa Indonesia (PPMI) Mesir telah mendata jumlah mahasiswa Indonesia di Mesir.
KBRI juga telah membagikan 210 paket sembako untuk mahasiswa Indonesia. Dari data KMM, tercatat 90 persen merupakan mahasiswa S1, 7 persen mahasiswa S2, dan 3 persen mahasiswa S3.
Hampir semuanya kuliah di Universitas Al-Azhar, dan ada 10 orang di Universitas Zamalik. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Ratusan Mahasiswa Sumbar di Mesir Terjebak "Lockdown" Covid-19, Mengeluh Kekurangan Bekal
• Menkeu Sri Mulyani: THR untuk PNS Eselon III ke Bawah Dibayar Tepat Waktu, Hanya Jumlahnya . . .
• Viral Curhatan Perawat RSUD Cilacap Direspon Ari Lasso, Bikin Video Buat Tenaga Medis
• Kisah Ibu Hamil Positif Corona di Semarang, Semangat Dengar Gelak Tawa Anak dari Balik Pintu Kamar
• 4 Oknum TNI Ditangkap, Diduga Curi Kabel Telkom di Klaten. Beraksi dengan 10 Orang Sipil