Pengusaha Jamu Bantu Pemkab Cilacap Lawan Virus Corona, Mereka Lakukan Ini

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Perkumpulan Pelaku Jamu Alami Indonesia (PPJAI) menyumbang produk jamu kepada Pemkab Cilacap, Rabu (8/4/2020).

Bantuan itu berupa madu dan jamu tradisional yang bisa digunakan untuk menambah imun kekebalan tubuh.

Ketua PPJAI Cilacap, Mukit Hendrayatno mengatakan, bantuan senilai Rp 700 juta itu diberikan dalam bentuk barang.

Bantuan ini diberikan oleh para pengusaha jamu di Kabupaten Cilacap.

• Purbalingga Kembali Berduka, Satu PDP Corona Meninggal, Mendadak Sesak Napas dan Muntah Darah

• Dukung Kinerja Tim Medis RSUD Cilacap, Forkopimda Salurkan Bantuan Ini

• 1.222 Pekerja Dirumahkan, 57 Perusahaan Terdampak Virus Corona di Banyumas

• Instalasi Listrik Belum Terpasang, Warga Terdampak Longsor Banjarnegara Tunda Tempati Rumah Baru

"Secara umum PPJAI memberikan bantuan dalam tiga bentuk."

"Pertama kami memberikan produk yang terkait imunitas badan. Lalu alat kelengkapan kesehatan, dan sembako kepada warga yang ekonominya terdampak," kata Mukit kepada Tribunbanyumas.com, Rabu (8/4/2020).

Menurut Mukit, pemberian bantuan adalah gerakan kepedulian yang dilakukan pelaku pengusaha jamu kepada masyarakat Cilacap.

Sebelumnya, kata dia, pengusaha jamu di lingkungan masing-masing telah memberikan bantuan dengan memberikan sembako kepada warga setempat.

Serta gerakan penyemprotan disinfektan terhadap lingkungan.

"Tanpa ada seremonial seperti ini, kami coba ikut berpartisipasi," ujar Mukit.

Tak hanya PPAJI, perusahaan jamu De Nature secara khusus juga menyumbang Rp 500 juta.

Sama halnya dengan PPAJI, sumbangan De Nature diberikan dalam bentuk barang.

Pemilik perusahaaan De Nature, Awan Ukaya mengatakan, dengan kondisi negara di tengah pandemi virus corona, perusahaan jamu tentu ingin berkontribusi juga.

"Insya Allah dengan minum jamu, imun kekebalan tubuh akan bertambah," ungkapnya.

Pemberian bantuan ini berlangsung di halaman Pendopo Wijayakusuma Sakti Kabupaten Cilacap.

Bupati Cilacap Tatto Suwarto menerima secara simbolis bantuan tersebut.

Tatto berterima kasih kepada para pengusaha jamu atas kepeduliannya kepada masyarakat Cilacap.

"Agar bisa menang perang lawan corona, memang harus bersatu padu, bergandeng tangan," ungkat Tatto.

Tatto menambahkan, bantuan tersebut akan dibagikan kepada tenaga kesehatan, aparat keamanan, dan masyarakat.

Semua pihak yang berada di garda terdepan penanganan virus corona akan mendapat jamu ini. (Muhammad Yunan Setiawan)

• Digagas Gerakan 35 Juta Masker di Jateng, Ganjar: Sekaligus Lawan Oknum Pedagang Jual Harga Tinggi

• Tim Mahasiswa UNW Kabupaten Semarang Bagikan Hand Sanitizer Berstandar WHO

• Penyemprotan Disinfektan Bukan Rekomendasi WHO, LIPI Beri Solusi Cara Aman Cegah Virus Corona

• Mulai Hari Wajib Gunakan Masker! Achmad Yurianto: Lindungi Diri Sendiri dan Orang Lain