Berita Kesehatan

Simak Jawaban Ahli Tentang Masturbasi yang Disebut Bisa Meningkatkan Kekebalan Tubuh Saat Pandemi

Di saat pandemi virus corona, banyak orang menyebut masturbasi menjadi cara paling aman untuk mencapai kepuasan seksual.

Editor: Rival Almanaf
musmagz.com
Ilustrasi 

Namun secara keseluruhan, orgasme --dengan atau tanpa pasangan-- memiliki manfaat kesehatan lain.

"Seks mengurangi stres," kata Britney Blair, PsyD, psikolog klinis dan pendiri The Clinic, klinik terapi seks di California Utara, AS, seperti dikutip dari Insider.

"Seks bisa seperti olahraga, yang bagus untuk jantung, paru-paru, dan sistem kekebalan tubuh," kata Blair.

"Seks juga bagus untuk meningkatkan kualitas tidur dan memungkinkan kita tertidur lebih cepat, jadi secara keseluruhan, masturbasi bagus untuk kesehatan."

Sayangnya tidak ada penelitian yang membandingkan manfaat kekebalan dari masturbasi dibanding berhubungan seks dengan pasangan.

Namun Blair mencatat, seks bisa saja memiliki manfaat tambahan untuk meningkatkan oksitosin --dikenal sebagai hormon pelukan-- dan meningkatkan ikatan dengan pasangan.

Masturbasi juga telah ditemukan dapat merangsang produksi endocannabinoid, menurut The Journal of Sexual Medicine.

Neurotransmitter ini adalah bagian dari sistem endocannabinoid, yang memainkan peran penting dalam mengatur tubuh.

Merangsang sistem endocannabinoid --seperti orgasme-- dapat memiliki efek positif pada sistem kekebalan tubuh, peradangan, dan respon stres.

Orgasme yang sering juga dapat memiliki manfaat kesehatan jangka panjang, baik melalui masturbasi atau hubungan seks.

Menurut Harvard Health Publishing, pria yang berejakulasi antara 4 dan 7 kali seminggu pada usia 20 - 29 tahun mengalami pengurangan risiko terkena kanker prostat di kemudian hari.

Penelitian ini termasuk ejakulasi melalui masturbasi, hubungan seksual, dan mimpi basah.

Meskipun tidak ada penelitian setara untuk wanita, Blair merekomendasikan agar wanita juga mendapatkan manfaat dari masturbasi atau orgasme.

Kehidupan seks yang sehat, baik dengan pasangan atau diri sendiri, tentu baik untuk kita, meskipun tidak disebut frekuensi paling baik untuk tetap sehat.

Empat Akses Masuk Kota Tegal Dibuka, Jumadi: Tetap Dijaga Petugas 24 Jam

Pemain Muda PSIS Semarang Lelang Jersey, Dewangga: Buat Bantu Tim Medis Pasien Corona

35 Napi Nusakambangan Dapat Asimilasi, Erwedi: Bukan Dibebaskan, Tapi Dikeluarkan

PSCS Cilacap Liburkan Pemain Hingga Juni, Gaji dan Kontrak Ikuti Instruksi PSSI

"Tidak ada petunjuk beberapa kali kita harus berhubungan seks. Itu tergantung apa yang tepat untuk kita," kata Berman.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved