Berita Banyumas
Pemandangan Langka Masjid Agung Baitussalam Purwokerto Sepi Tak Ada Salat Jumat Karena Corona
Sejumlah masjid besar di Purwokerto sudah melaksanakan perintah agar meniadakan salat Jumat sebagai upaya pencegahan virus Corona di Banyumas.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: Rival Almanaf
TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO -Sejumlah masjid besar di Purwokerto sudah melaksanakan perintah agar meniadakan salat Jumat sebagai upaya pencegahan virus Corona di Banyumas.
Pemandangan tersebut seperti terlihat di Masjid Agung Baitussalam, Purwokerto yang menutup gerbang dan memasang spanduk bertuliskan penutupan masjid sementara.
Hal itu memang sesuai dengan anjuran MUI sekaligus instruksi Bupati Banyumas, Achmad Husien tentang seruan agar seluruh umat melaksanakan ibadah di rumahnya masing-masing.
• Update Penyebaran Virus Corona di Semarang Kamis 26 Maret Pasien Positif Covid-19 Capai 14 Orang.
• ODP Covid-19 Meningkat, Berikut Update Penyebaran Virus Corona di Banyumas, Kamis 26 Maret 2020
• Update Penyebaran Virus Corona di Banyumas Rabu 25 Maret, Jumlah ODP Covid-19 Meningkat Pesat
• Warga Banjarnegara Lockdown Kampung, Portal Jalan Keluar - Masuk Desa: Antisipasi Virus Corona
"Pokoknya semua masjid, semua tempat ibadah tidak untuk jemaah lagi sampai 8 April untuk beribadah di rumahnya masing-masing," ujar Husein kepada TribunBanyumas.com, Jumat (27/3/2020).
Keputusan tersebut diambil sudah berdasarkan hasil rapat koordinasi dengan para tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Bupati menganggap situasi di Banyumas dalam kondisi berbahaya.
Apalagi sudah ada tiga orang di Banyumas yang terkonfirmasi positif terinfeksi covid-19.
"Hal ini jelas sangat berbahaya penularannya, kontak-kontak kemarin itu sudah banyak, ODP juga meningkat," ujar Husein.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Takmir Masjid Baitussalam Purwokerto, Hisbul Muflihin sepakat dengan hal itu.
Apalagi memang sesuai dengan anjuran dari MUI, Masjid Baitussalam juga mengambil langkah membatalkan segala macam kegiatan yang mengundang massa.
Seperti pengajian yang melibatkan pihak luar, dan kegiatan-kegiatan di dalam area masjid lainnya.
Kegiatan pengajian yang melibatkan pihak luar sudah dibatalkan.
"Penutupan masjid karena sementara di tengah wabah Corona, tidak menyelenggarakan salat lima waktu, salat jumat, dan kegiatan melibatkan orang banyak," ujarnya.
• Tak Hanya Galang Dana, Maia Estianty Lelang Barang Demi Memerangi Virus Corona
• Karso Ditemukan Tewas di Kedung Supit Cilongok, Diduga Menderes Nira Terpeleset Jatuh dan Hanyut
• Resep Masakan, Sayur Tege Jawa Khas Cilacap
• Dana Dikembalikan kepada Calon Jamaah, Bila Tak Ada Ibadah Haji Tahun Ini. Menag: Kita Tunggu
Pihaknya menganjurkan kepada seluruh jamaah masjid untuk sementara waktu beribadah di rumah masing-masing sembari berdoa dan berdzikir agar virus Corona segera hilang. (TribunBanyumas/jti)