Teror Virus Corona
Harga Bawang Putih Impor China di Cilacap Tembus Rp50.000 per Kg. Dampak Wabah Virus Corona?
Harga Bawang Putih Impor China di Cilacap Tembus Rp50.000 per Kg. Dampak Wabah Virus Corona?
Penulis: Muhammad Yunan Setiawan | Editor: yayan isro roziki
"Kalau tidak laku ya dibuang karena busuk," ungkap Sukarjo.
• Sebelum Meninggal, Gus Sholah Titip Pesan untuk Muktamar NU. Berikut Penuturan Ipang Wahid
Harga cabai yang tidak kunjung stabil juga dikeluhkan Dodo. Dia mengurangi jumlah belanja cabai.
Sebab, kalau tidak dikurangi bisnis angringannya bisa rugi.
"Saya mengurangi jumlah cabai di gorengan. Menu nasi sambal juga dikurangi sambalnya," kata Dodo yang menjalankan bisnis angringan di Jalan Gatot Subroto, Cilacap.
• Tahlil dan Isak Tangis Lautan Manusia Iringi Pemakaman Jenazah Gus Sholah di Ponpes Tebuireng
• Nikita Mirzani Diserahkan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan dalam Kasus Penganiayaan Dipo Latief
• Kisah Gus Mus, Tiba-tiba Diajak Bicara Gus Sholah Soal Suksesi Kepengasuhan Ponpes Tebuireng
• Hotman Paris Siap jadi Penengah Perseteruan Nikita Mirzani dan Dipo Latief
Dodo menceritakan, sudah beberapa hari ini tidak menyediakan tambahan sambal kepada pelanggan. Hal itu terpaksa dilakukan karena harga cabai yang terus meroket.
Tugiwan, Kepala Pasar Sidadadi mengatakan, kenaikan harga cabai dipicu cuaca yang tidak kondusif. Cuaca yang tidak kondusif itu membuat cabai banyak yang busuk, sehingga petani cabai menjualnya dengan harga tinggi.
Tugiwan memperkirakan, harga cabai bakal stabil setelah cuaca berangsur kondusif. (yun)