Musim Hujan, Petani di Gombong Kebumen Justru Tak Tahu kapan Menanam Padi, Ini Sebabnya
Antara bulan Desember-Januari ini, petani mestinya sudah mulai bercocok tanam dengan pasokan air yang cukup
Penulis: khoirul muzaki | Editor: muslimah
Sebagian lahan malah belum dibajak. Ada yang baru menebar benih meski belum jelas kapan tanam.
Kondisi ini jelas merugikan petani. Pasalnya, menurut Edi, sebagian besar warga di desa bermata pencaharian sebagai petani.
Tidak menanam berarti tidak ada harapan bagi petani untuk panen.
Padahal, penghasilan utama warga bergantung dari mata pencaharian itu. Perekonomian warga terpuruk.
"Dampaknya ke ekonomi karena sebagian besar warga petani,"katanya
Sebagaimana diketahui, pintu waduk Sempor dan Wadaslintang untuk irigasi hingga saat ini belum juga dibuka. Sebabnya, elevasi (ketinggian) air waduk belum mencapai titik normalnya karena curah hujan yang rendah di wilayah Kebumen.
Akibatnya, puluhan ribu hektar sawah yang pengairannya bersumber dari dua waduk itu kering dan belum bisa ditanami. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banyumas/foto/bank/originals/waduk-sempor.jpg)