PSIS Semarang

Tinggalkan Malut United, PSIS Buka Negosiasi dengan Investor Baru: Perempuan Pengusaha Asal Semarang

PT Mahesa Jenar Semarang mengumumkan adanya komunikasi dengan calon investor baru setelah membatalkan proses penjualan saham ke pemilik Malut United.

DOKUMENTASI PRIBADI
KONDISI TERKINI PSIS - Juru bicara PT Mahesa Jenar Semarang Joni Kurnianto. Joni mengungkap PSIS tengah menjajaki investor baru seorang perempuan pengusaha asal Semarang setelah membatalkan pembahasan akuisisi PSIS dengan pemilik Malut United. 

Ringkasan Berita:
  • PT Mahesa Jenar Semarang mengumumkan telah menjalin komunikasi dengan calon investor baru setelah membatalkan proses penjualan saham kepada pemilik Malut United.
  • Calon investor tersebut merupakan seorang perempuan pengusaha asal Semarang yang diakui menjadi pendukung PSIS sejak masa sekolah.
  • Pihak PSIS optimistis bisa bangkit ke arah lebih baik.

 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Batal melepas saham kepada pemilik Malut United, PT Mahesa Jenar Semarang (MJS) sebagai pemilik PSIS ternyata sedang menjajaki kerja sama dengan seorang pengusaha.

Hal ini diungkap Juru Bicara PT MJS, Joni Kurnianto, dalam keterangan tertulis, Minggu (16/11/2025).

Menurut Joni, calon investor tersebut merupakan seorang perempuan pengusaha asal Semarang yang telah menjadi pendukung PSIS sejak masa sekolah.

Joni mengatakan, batalnya akuisisi dengan Malut United bukan berarti PSIS menutup pintu bagi pihak lain yang berminat.

Baca juga: Anto Van Java Janji Bantu PSIS Bertahan di Pegadaian Championship 2025/2026

Pihaknya tetap menyambut investor yang punya visi jangka panjang dan kesiapan finansial untuk memperkuat struktur klub.

"Kami tetap membuka ruang bagi investor yang serius dan memiliki komitmen jangka panjang."

"PSIS harus dibangun denagn pondasi kuat dan profesional," kata Joni.

Menurut Joni, saat ini, proses negosiasi dengan calon investor baru tersebut tengah berlangsung.

"Dinamika awal berjalan positif. Kami mohon doa dan dukungan suporter agar proses ini lancar dan membawa perubahan baik bagi PSIS," kata Joni.

Terganjal Aspek Material

Soal keputusan PT Mahesa Jenar Semarang tak melanjutkan proses negosiasi penjualan saham kepada Malut United, Joni mengatakan ada hal yang tak mencapai kata sepakat.

"Proses penjajakan sudah berlangsung panjang dan intensif tetapi ada beberapa aspek material yang tidak dapat disepakati kedua pihak."

"Dengan mempertimbangkan kepentingan klub dan seluruh pemangku kepentingan, rencana akuisisi tersebut tidak dapat dilanjutkan," ujarnya.

Joni pun meminta maaf kepada pendukung PSIS.

Baca juga: Sudah Keluar Uang Rp700 Juta untuk Gaji Pemain dan Biaya Pertandingan, Malut United Gagal Beli PSIS

Dia menyadari, kegagalan proses akuisisi tersebut menimbulkan kekecewaan dan kelelahan di kalangan pendukung. 

Sumber: Tribun Banyumas
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved