Berita Jateng

Resmi Kickoff, Liga Desa 2025 di Jateng Diikuti 7.810 Desa

Laga yang melibatkan 7.810 desa se Jawa Tengah itu akan dilaksanakan pada 22 November 2025 hingga 14 Januari 2026.

ist/dok pemprov jateng
LIGA DESA - Kick off kompetisi sepakbola Liga Desa yang diselenggarakan Kementerian Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi resmi dilaksanakan Lapangan Desa Banyubiru, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang, Kamis (20/11/2025). Laga yang melibatkan 7.810 desa se Jawa Tengah itu akan dilaksanakan pada 22 November 2025 hingga 14 Januari 2026. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG – Kick off kompetisi sepakbola Liga Desa yang diselenggarakan Kementerian Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi resmi dilaksanakan Lapangan Desa Banyubiru, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang, Kamis (20/11/2025).

Laga yang melibatkan 7.810 desa se Jawa Tengah itu akan dilaksanakan pada 22 November 2025 hingga 14 Januari 2026.

Kompetisi itu merebutkan hadiah jutaan rupiah. 

Baca juga: Cegah Erosi Waduk Mrica Banjarnegara, Wagub Taj Yasin Tanam Bibit Pohon Alpukat dan Durian

22112025 wagub jateng taj yasin saat kick off liga desa di kabupaten semarang
LIGA DESA - Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin memberikan sambutan pada acara kick off kompetisi sepakbola Liga Desa yang diselenggarakan Kementerian Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi di Lapangan Desa Banyubiru, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang, Kamis (20/11/2025). Laga yang melibatkan 7.810 desa se Jawa Tengah itu akan dilaksanakan pada 22 November 2025 hingga 14 Januari 2026.

Dalam acara itu juga dilaksanakan kegiatan soft launching Hari Desa Nasional 2026. 

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Yandri Susanto, serta Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin

Dalam kesempatan itu, Yandri mengatakan, tujuan utama Liga Desa adalah mempererat silaturahmi demi persatuan Indonesia.

Karena itu, seluruh peserta, perangkat pertandingan, dan penonton harus menjunjung tinggi sportifitas.

Baca juga: Lepas Kafilah Jateng, Taj Yasin Optimis Juara di STQH Kendari

Tahun depan, kata dia,  kegiatan ini akan dilakukan secara nasional.

"Tahun depan ada 75.000 desa ikut tim desa. Itu memecahkan rekor dunia, belum ada event melibatkan 75 ribu tim," tegas Yandri.

Berbekal kekompakan kepala daerah, seluruh unsur pemerintah provinsi, dan asosiasi desa, ia optimistis penyelenggaraan Liga Desa di Jawa Tengah akan berhasil.

Hari Desa Nasional

Rencananya, Jawa Tengah juga akan dijadikan sebagai tuan rumah pada peringatan Hari Desa Nasional 2026.
 
Ia menjelaskan, rangkaian menuju Hari Desa Nasional 2026 mencakup liga desa, festival ekspor desa, desa wisata, festival film desa, hingga e-sport desa.

Seluruh desa berprestasi dari berbagai daerah, akan diundang pada acara puncak 15 Januari 2026. 

Yandri  membeberkan, alasan kuat penunjukan Jawa Tengah sebagai tuan rumah.

Salah satunya karena jumlah desanya terbanyak di Indonesia, yakni 7.810 desa. 

Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin, memastikan seluruh persiapan dilakukan menyeluruh.

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah sudah berkoordinasi intens dengan Kabupaten Semarang dan Boyolali, yang akan menjadi titik kumpul penyelenggaraan Peringatan Hari Desa tingkat nasional.

“Kita sudah koordinasi dengan kabupaten, terutama yang paling urgent di Kabupaten Semarang dan Boyolali, karena akan jadi titik berkumpulnya banyak orang,” ujarnya. (*)

Baca juga: Kawasan Dieng Jadi Geopark Nasional, Taj Yasin Minta Bupati untuk Mengembangkan 

Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved