Berita Jateng

Lepas Kafilah Jateng, Taj Yasin Optimis Juara di STQH Kendari

Kafilah Jateng yang diberangkatkan sebanyak 52 orang. Mereka ikut Seleksi Tilawatil Al Qur'an dan Hadits (STQH) Nasional XXVIII di Kota Kendari.

ist/dok pemprov jateng
LEPAS KAFILAH - Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin (kanan) melepas Kafilah Jateng di kompleks Kantor Gubernur Jateng, Rabu (8/10/2025). Kafilah dilepas dalam ajang Seleksi Tilawatil Al Qur'an dan Hadits (STQH) Nasional XXVIII Tahun 2025, di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara, yang diselenggarakan pada 12-17 Oktober 2025. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin melepas Kafilah Jateng dalam ajang Seleksi Tilawatil Al Qur'an dan Hadits (STQH) Nasional XXVIII Tahun 2025, di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara, yang diselenggarakan pada 12-17 Oktober 2025.

Pelepasan itu dilakukan di kompleks Kantor Gubernur Jateng, Rabu (8/10/2025).

Kafilah Jateng yang diberangkatkan sebanyak 52 orang.

Baca juga: Kawasan Dieng Jadi Geopark Nasional, Taj Yasin Minta Bupati untuk Mengembangkan 

Mereka terdiri dari pembina, peserta, dan pendamping.

"Insya Allah juga akan mengharumkan Provinsi Jawa Tengah, sekaligus pondok pesantren di provinsi ini," kata Taj Yasin usai acara pelepasan.

Pria yang akrab disapa Gus Yasin ini juga optimistis bahwa kafilah Jateng akan meraih juara pada ajang tersebut, karena di provinsi ini banyak pesantren yang mendidik santrinya dengan kajian Al-qur’an maupun-maupun kitab-kitab keislaman lainnya.

Menurut Taj Yasin, ajang STQH nasional tersebut diharapkan menjadi pijakan Kafilah Jateng untuk melompat pada kejuaraan Tilawatil Quran tingkat internasional.

Baca juga: Dieng Resmi Jadi Geopark Nasional, Wagub Taj Yasin Minta Jadi Pusat Riset dan Edukasi

Sebab, pada ajang STQH ini bukan hanya sebatas pada pembacaan tajwidnya.

Akan tetapi juga kemampuan untuk memaknai, mengartikan, dan menjelaskan tentang kandungan Al Quran dan hadist. 

"Alhamdulillah Jawa Tengah selalu mengapresiasi tentang kajian dan pembelajaran Al-Qur'an."

"Baik yang ada di pondok pesantren maupun yang di lembaga-lembaga lain," katanya.

Seorang peserta STQH asal Pati, Idham Khalid mengaku sudah jauh-jauh hari mempersiapkan perlombaan tersebut.

Pada ajang itu ia akan mengikuti lomba hafalan 500 hadits.  

Ia mengaku siap berangkat dan berkompetisi pada perlombaan nasional tersebut. (*)

Baca juga: Taj Yasin Ingin Kirab Budaya Dimasukkan dalam Kalender Event Jawa Tengah, Peserta Rela Hujan-hujanan

Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved