Berita Semarang

Banjir Tak Surutkan Nelayan Tambakrejo Semarang Panen Raya Kerang Hijau di Rumpon

Sejak rumpon didirikan dari tahun 2024 hingga Oktober 2025 ini, nelayan sudah memanen sekira dua ton kerang hijau.

|
Penulis: iwan Arifianto | Editor: Rustam Aji
dok. WALHI JATENG
PANEN KERANG HIJAU - Anggota Koperasi Kampung Nelayan Tambakrejo Sejahtera melakukan panen raya kerang hijau di pesisir Semarang, Tanjung Mas, Kota Semarang, Selasa (28/10/2025). 

TRIBUNBANYUMAS.COM,SEMARANG - Banjir yang melanda Kota Semarang tak menyurutkan kelompok nelayan yang tergabung dalam Koperasi Kampung Nelayan Tambakrejo Sejahtera melakukan panen raya kerang hijau di Rumpon Nusantara dan Rumpon Sejahtera di pesisir Kota Semarang, Tanjung Mas, Semarang Utara, Kota Semarang, Selasa (28/10/2025).

Ketua Koperasi Kampung Nelayan Tambakrejo Sejahtera, Dani Rujito, memimpin pelaksanaan panen kerang hijau.

Dengan mudah, para nelayan mengeruk kerang yang menempel di batangan bambu rumpon.

Lalu, kerang-kerang itu diangkat dan ditaruh di atas lambung perahu.

Rumpon tersebut didirikan pada tahun 2024.

Hingga Oktober 2025 ini, nelayan sudah berhasil memanen sekira dua ton kerang hijau.

Jumlah itu akan terus bertambah karena puncak panen kerang hijau akan terjadi hingga November 2025.

"Rumpon bambu ini menjadi bukti inovasi  masyarakat pesisir dalam menghadapi krisis iklim dan di tengah kondisi penurunan hasil tangkapan ikan," ujarnya, Selasa (28/10/2025).

Menurutnya, kerang hijau di dua rumpon tersebut bisa tumbuh subur  dan hasilnya cukup baik.

Baca juga: Bupati Blora Salut Pemuda Ini Sukses Budidaya Ikan Nila Sistem Bioflok ‎Belajar dari YouTube dan AI

"Harapannya ke  depan koperasi bisa memperluas budidaya ini dan melibatkan lebih banyak perempuan untuk  produk turunannya,” paparnya.

PANEN-KERANG HIJAU-TAMBAK
AMBIL KERANG HIJAU - Anggota Koperasi Kampung Nelayan Tambakrejo Sejahtera melakukan panen raya kerang hijau di pesisir Semarang, Tanjung Mas, Kota Semarang, Selasa (28/10/2025).

Dalam panen raya kerang hijau, Koperasi Kampung Nelayan Tambakrejo Sejahtera menggandeng WALHI Jawa Tengah dan Dompet Dhuafa Disaster Management Center (DMC).

Proses panen melibatkan pula  perwakilan organisasi masyarakat sipil  dan perwakilan Dinas Koperasi dan UMKM Kota Semarang. 

Setelah panen, kegiatan dilanjutkan dengan sarasehan dan diskusi lintas lembaga.

Sesi ini menjadi ruang refleksi bersama atas perjalanan masyarakat Tambakrejo dalam mengelola sumber daya laut secara mandiri.

“Panen ini bukan sekadar panen hasil laut, tapi panen semangat warga untuk berdaulat  mengelola lautnya sendiri,” sebut Nur Colis, perwakilan WALHI Jawa Tengah.

Baca juga: Pendaki Ditemukan Masih Garang Usai Jatuh di Jurang Puncak Gunung Muria

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved