Wonosobo
BUPATI WONOSOBO Lantik 6 Ketua PKK Kecamatan, Langsung Sandang Tiga Peran Strategis Ini
Para ketua PKK yang baru dilantik otomatis juga menjabat sebagai Bunda PAUD hingga Ketua Pembina Posyandu.
Penulis: Imah Masitoh | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNBANYUMAS.COM, WONOSOBO - Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, secara resmi melantik dan mengukuhkan enam Ketua Tim Penggerak (TP) PKK tingkat kecamatan di Pendopo Bupati, Senin (15/9/2025).
Keenamnya berasal dari Kecamatan Wadaslintang, Kertek, Leksono, Watumalang, Selomerto, dan Kalibawang.
Dalam pelantikan ini, Bupati Afif menekankan bahwa para ketua TP PKK yang baru mengemban amanah besar yang tidak tunggal, melainkan mencakup beberapa peran strategis sekaligus.
Baca juga: Wonosobo Resmi Punya Stadion. Stadion Pancasila Sudah Bisa Digunakan Masyarakat Umum
Tiga Peran Strategis
Secara otomatis, para Ketua TP PKK Kecamatan yang baru dilantik juga akan mengemban peran sebagai Ketua Pembina Posyandu, Bunda PAUD, dan Bunda Genre (Generasi Berencana) di wilayahnya masing-masing.
“Ini adalah amanah yang strategis. Peran-peran ini saling berkaitan dan harus dijalankan dengan sinergi dan semangat pengabdian,” ujar Bupati Afif dalam sambutannya.
Fokus Penanganan Stunting
Bupati Afif secara khusus menyoroti pentingnya peran baru tersebut dalam upaya pembangunan daerah, terutama dalam penanganan stunting dan penyiapan generasi masa depan.
Sebagai Pembina Posyandu, mereka diminta berkolaborasi untuk memberikan layanan dasar kepada masyarakat.
Sementara sebagai Bunda PAUD, mereka bertanggung jawab memastikan akses pendidikan berkualitas bagi anak usia dini.
"Sebagai Bunda Genre, mereka memiliki tanggung jawab membimbing remaja agar tumbuh menjadi generasi yang sehat, produktif, dan terhindar dari pernikahan dini maupun stunting," tegasnya.
Teruskan Program Hingga Desa
Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Wonosobo, Dyah Afif Nurhidayat, meyakini para ketua yang baru mampu menjalankan tugasnya dengan baik.
Ia menekankan bahwa PKK Kecamatan adalah penghubung vital antara program tingkat kabupaten dan implementasi di tingkat desa atau kelurahan.
"Seluruh program yang telah dicanangkan harus diteruskan secara aktif hingga ke akar rumput," ujarnya.
Ia juga mendorong dukungan terhadap program Wajib Belajar 13 Tahun dan peran aktif para Camat dalam mendukung Gerakan Ayah Teladan Indonesia. (ima)
NIAT BAIK BERUJUNG MAUT, Anggota TNI Tewas Dibacok di Wonosobo Usai Lerai Keributan di Kafe |
![]() |
---|
BI Apresiasi Polisi Ungkap Peredaran Uang Palsu di Wonosobo |
![]() |
---|
BUPATI Wonosobo Perintahkan Desa 'Buka-bukaan' Anggaran, Minta Website Jadi Etalase Transparansi |
![]() |
---|
SENTIL Bawahannya, Wabup Wonosobo Minta Stop Program Seremonial Tak Produktif |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.