Wonosobo

SENTIL Bawahannya, Wabup Wonosobo Minta Stop Program Seremonial Tak Produktif

Wabup Amir Husein minta setiap OPD melakukan evaluasi kegiatan agar tak ada pemborosan anggaran.

Penulis: Imah Masitoh | Editor: Daniel Ari Purnomo
DISKOMINFO WONOSOBO
RAKOR PEMKAB WONOSOBO, Wakil Bupati Wonosobo Amir Husein memberikan arahan dalam Rapat Koordinasi Penyelenggara Pemerintahan di Setda Wonosobo. Dalam rapat tersebut, Wabup mengkritik program yang bersifat seremonial dan mendorong fokus pada pelayanan prima. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, WONOSOBO - Wakil Bupati Wonosobo, Amir Husein, memberikan penegasan keras terkait kualitas tata kelola pemerintahan.

Ia meminta agar setiap program fokus pada pelayanan prima untuk masyarakat, bukan sekadar seremoni atau kegiatan yang tidak produktif.

Pernyataan tegas ini disampaikannya dalam Rapat Koordinasi Penyelenggara Pemerintahan di Ruang Mangunkusuma Setda Wonosobo.

Baca juga: Langka, Warga Desa Talunombo Wonosobo Bayar PBB Pakai Sampah

"Mari kita fokus pada pelayanan prima, bukan seremoni atau kegiatan yang tidak produktif," pinta Amir Husein dalam keterangan tertulisnya, Kamis (11/9/2025).

Pernyataan ini menjadi sebuah kritik internal yang tajam terhadap kecenderungan program-program yang hanya bersifat simbolis tanpa memberikan dampak nyata bagi warga.

Evaluasi Anggaran 

Wabup Amir Husein mendorong agar setiap organisasi perangkat daerah (OPD) mulai melakukan evaluasi menyeluruh terhadap jenis kegiatan yang selama ini dijalankan.

Tujuannya adalah untuk memastikan tidak ada pemborosan anggaran dan memaksimalkan output yang bisa benar-benar dirasakan oleh masyarakat luas.

"Setiap aktivitas pemerintahan harus diarahkan pada kebermanfaatan langsung bagi warga," tegasnya.

Jaga Stabilitas Daerah 

Lebih jauh, Amir Husein juga menyinggung situasi daerah pasca-aksi unjuk rasa yang terjadi pada 30 Agustus lalu.

Menurutnya, stabilitas daerah harus terus dijaga melalui program-program yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.

Dalam hal ini, ia menekankan peran krusial seluruh perangkat daerah dan BUMD untuk bekerja secara sinergis dan harmonis.

“Kita harus memahami peran dan kewenangan masing-masing dalam bingkai sinergi yang harmonis. Hal ini penting untuk menciptakan pemerintahan yang efektif, efisien, serta berorientasi pada pelayanan publik,” tandasnya.

Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved