Longsor Majenang

Gubernur Jateng Perintahkan Relokasi Korban Longsor Cibeunying Cilacap, Butuh Lahan 3,5 Hektare

Gubernur Jateng Ahmad Luthfi memerintahkan Pemkab Cilacap menyiapkan lahan seluas 3,5 hektare untuk merelokasi warga terdampak longsor Cibeunying.

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/PERMATA PUTRA SEJATI
CARI KORBAN - Sejumlah alat berat dikerahkan untuk mencari korban longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Minggu (16/11/2025). Hari keempat pencarian, tim SAR gabungan mencari 12 korban longsor yang masih hilang. 

Hingga Minggu sore, masih ada 11 korban longsor yang ditemukan.

Angka ini berkurang setelah pada Minggu siang, tim SAR gabungan menemukan satu korban atas nama Kasrinah (47).

Di lokasi yang sama, tim SAR masih mencari suami dan dua anak Kasrinah.

Bantuan dari Kemensos

Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono juga datang langsung ke Cibeunying untuk menyerahkan santunan kepada keluarga korban meninggal.

"Kami mengucapkan bela sungkawa."

"Untuk korban meninggal, Kemensos memberikan tali asih senilai Rp15 juta per orang korban meninggal," ungkapnya.

Selain santunan, Kemensos juga menerjunkan tim pendampingan psikososial dan mendirikan dapur umum berkapasitas memasak 1.000 porsi per hari.

Kemensos juga memberi bantuan logistik dan kebutuhan dasar lain untuk pengungsi dan petugas di lapangan.

Melalui rapat Forkompimda, Pemerintah Kabupaten Cilacap menetapkan status tanggap darurat selama dua minggu, termasuk membahas langkah tindak lanjut mengenai relokasi.

"Evaluasi akan dilakukan secara menyeluruh, termasuk kondisi hutan, pemukiman warga, dan upaya pencegahan bencana ke depan," ujar Agus Jabo. (*)

Sumber: Tribun Banyumas
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved