Kebumen Berdaya
Dinkes Kebumen Beberkan Syarat Dapur MBG, Uji Sampel Air dan Ompreng Wajib Dilakukan
Bukan sekadar masak, ini syarat ketat yang harus dipenuhi 62 dapur MBG di Kebumen. Mulai dari pelatihan penjamah hingga uji sampel wadah makanan.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNBANYUMAS.COM, KEBUMEN - Untuk menjamin keamanan pangan bagi 166 ribu penerima manfaat Makan Bergizi Gratis (MBG), Pemerintah Kabupaten Kebumen menerapkan syarat ketat bagi 62 dapur yang beroperasi.
Proses untuk mendapatkan Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS) ternyata tidak sederhana dan mencakup serangkaian pengujian detail.
Empat Syarat Utama
Baca juga: Nasib Dapur MBG di Kebumen Ditentukan Pusat, Hampir 2 Pekan Ratusan Siswa Tak Makan
Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kebumen, Iwan Danardono, membeberkan tahapan yang harus dilalui setiap SPPG.
Syarat utamanya adalah pelatihan bagi para penjamah makanan serta serangkaian uji laboratorium di Labkesda Kebumen.
"Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi, mulai dari pelatihan penjamah makanan serta pengujian air, makanan dan ompreng di Labkesda Kebumen," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Selasa (7/10/2025).
Pengujian ini memastikan semua aspek, mulai dari sumber air, hasil masakan, hingga wadah yang digunakan untuk distribusi, benar-benar aman dan higienis.
Daftar via OSS
Setelah semua syarat teknis dan hasil uji laboratorium terpenuhi, pengelola dapur baru bisa mendaftarkan permohonan SLHS melalui sistem Online Single Submission (OSS).
"Itu harus dilengkapi semua baru mendaftarkan lewat OSS untuk proses penerbitan SLHS," jelas Iwan.
Baru Sedikit Mendaftar
Iwan mengakui proses yang cukup panjang ini menjadi tantangan.
Hingga saat ini, dari 62 SPPG yang ada, baru tiga yang sudah memiliki SLHS dan baru dua yang sedang dalam proses pendaftaran via OSS.
Sisanya masih dalam tahap melengkapi persyaratan uji laboratorium.
Sesuai edaran Menteri Kesehatan, seluruh SPPG ini diberi waktu satu bulan untuk bisa mengantongi sertifikat tersebut, sehingga Dinas Kesehatan terus mendorong agar prosesnya dipercepat.
Puskesmas Pembantu Gemeksekti Kebumen Resmi Beroperasi, Warga Berobat tak Lagi Jauh |
![]() |
---|
Kawasan Alun-alun Kebumen akan Dipercantik, Sepanjang Jalan Dihiasi Bougenville |
![]() |
---|
HUT ke 17, BPR BKK Kebumen Bagikan Seribuan Paket Sembako hingga Pengobatan Gratis |
![]() |
---|
SPPG Karanggadung Kebumen Belum Beroperasi Lagi Usai Kasus Siswa Keracunan MBG |
![]() |
---|
Kebumen Jawab Stigma Miskin dengan Prestasi, Jadi Kabupaten Paling Rajin Gelar Event se-Jateng |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.