Ratusan Pelajar dan Pejabat Cilacap Tampilkan Tari Kolosal Batik, Kenalkan 10 Motif Batik Lokal

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Ratusan pelajar bersama pejabat dan Bupati Cilacap Syamsul Aulia Rachman menari di Alun-alun Cilacap, Kamis (2/10/2025).

Sambil memakai pakaian dan selendang batik, mereka melakukan tari kolosal batik memeringati Hari Batik Nasional.

Acara ini diikuti sekitar 240 penari dari 13 sekolah, pejabat dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD), juga Forkopimda Cilacap.

Selain menarik bersama, pelajar dari beberapa sekolah dan komunitas juga tampil dalam event yang digelar Pemkab bekerja sama dengan Dekranasda Cilacap itu.

Baca juga: Warga Cukup Lapor, Disdukcapil Cilacap Siap Terjunkan Tim Jemput Bola Rekam Data E-KTP

Rangkaian kegiatan ini sekaligus menjadi upaya pemerintah daerah memperkenalkan batik Cilacap agar semakin dikenal dan diterima masyarakat, khususnya di tingkat lokal.

"Harapan kami, batik tidak sekadar prestasi atau event, tetapi bisa digunakan sehari-hari oleh masyarakat, sekolah, dan OPD," kata Bupati Cilacap.

10 Motif Batik Khas

Syamsul mengatakan, Pemkab Cilacap manargetkan kebutuhan batik di sekolah, dinas, maupun OPD setempat, pada 2026, diproduksi langsung oleh UMKM lokal yang ada di Singapore of Java itu.

"Surat edarannya sudah kami buat, ini sebagai dukungan agar UMKM batik di Cilacap bisa berkembang," imbuhnya.

Baca juga: Keren! 2 Siswa SMAN 2 Cilacap Ciptakan Alat Pendeteksi Kebasian Makanan, Bisa Cegah Keracunan MBG

Saat ini, sudah ditetapkan melalui SK, sebanyak 10 motif batik khas Cilacap, mulai dari ujung timur hingga barat wilayah.

Motif itu di antaranya batik Kampung Laut, Wijayakusuma, biota laut, hingga pegunungan Srandil yang mencerminkan kekayaan alam dan budaya Cilacap.

"Melalui kegiatan ini, kami ingin menumbuhkan rasa cinta masyarakat terhadap batik dan bangga memakai produk lokal," kata Bupati. (*)