Berita Cilacap

Ramai Saat Sore, Alun-Alun Cilacap Jadi Tempat Favorit Warga untuk Berburu Jajanan dan Hiburan

Editor: Rustam Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

RAMAI DI SORE HARI - Alun-Alun Cilacap bukan sekadar ruang terbuka hijau, tapi juga pusat interaksi sosial yang terus hidup setiap sore. Bagi banyak warga, tempat ini sudah menjadi bagian dari rutinitas dan kenangan yang sulit dipisahkan.

TRIBUNBANYUMAS.COM, Cilacap — Sore hari menjadi waktu yang sangat tepat bagi para pengunjung untuk mengunjungi Alun-alun Cilacap.

Kawasan yang berada di pusat kota ini telah berubah menjadi tempat berkumpulnya para warga untuk bersantai atau sekedar duduk melepas penat.

Saat matahari mulai redup, suasana di alun-alun semakin hidup.

Lantunan musik yang diputar dari warung ke warung menambahkan kesan ramai. Aroma jajanan para pedagang yang baru saja matang membuat suasana kembali semakin hidup.

Banyak sekali keluarga yang datang untuk sekedar mampir dan juga menikmati area bermain. Beberapa memilih duduk di atas tikar yang disewa, beberapa lainnya memilih duduk di bawah pohon beringin yang rindang.

Area lapang di alun-alun juta sering digunakan untuk kegiatan bersantai. Seperti, bermain sepeda, berfoto di ikon Cilacap Bercahaya, dan juga berolahraga.

Deretan pedagang kaki lima menjajakan aneka makanan yang beraneka ragam menjadi daya tarik utama. Tak hanya warga lokal, banyak sekali pengunjung bukan dari daerah Cilacap juga turut mendatangi.

Baca juga: Rojali, Rohana, dan Rohalus : Sebuah Potret Kemiskinan dan Pengangguran!

Selain menjadi tempat favorite untuk nongkrong. Alun-alun Cilacap juga kerap menjadi lokasi diselenggarakannya berbagai acara hiburan. Saat momen-momen nasional seperti HUT Kabupaten Cilacap, malam tahun baru, atau panggung hiburan. Dan ada juga pendopo yang sering kali menjadi pusat kegiatan saat acara tradisi, Sedekah Laut.

Acara-acara tersebut biasanya menghadirkan pertunjukan musik, tari daerah, hingga bazzar UMKM yang membuat alun-alun semakin ramai.

Keamanan dan kenyamanan pengunjung juga dijaga oleh petugas parkir dan linmas yang berjaga. Meski ramai, suasana tetap terasa aman dan tertib. 

Bagi anak muda, alun-alun juga jadi tempat nongkrong sambil menikmati konten hiburan dari para musisi jalanan. Tidak jarang, ada pertunjukan akustik dadakan yang menghibur pengunjung.

Beberapa komunitas lokal juga kerap memanfaatkan alun-alun sebagai tempat kumpul, mulai dari komunitas-komuniyas, hingga pecinta fotografi yang berburu momen sore hari.

Pemerintah daerah terus berupaya menjaga kebersihan dan ketertiban kawasan alun-alun, termasuk menyediakan tempat sampah, area parkir, serta penerangan yang memadai.

Meskipun sesekali padat saat ada event besar, alun-alun tetap menjadi ruang publik yang menyenangkan untuk semua kalangan. Keberadaan fasilitas umum seperti toilet dan musala pun turut menunjang kenyamanan pengunjung.

Alun-Alun Cilacap bukan sekadar ruang terbuka hijau, tapi juga pusat interaksi sosial yang terus hidup setiap sore. Bagi banyak warga, tempat ini sudah menjadi bagian dari rutinitas dan kenangan yang sulit dipisahkan.

(Mahasiswa Magang UMP/Inaya Fatul Ifa)

Berita Terkini