Berita Kudus

Cemburu, Warga Kudus Tusuk Pemuda yang Beri Perhatian ke Penjual Angkringan

Penulis: Rezanda Akbar D
Editor: rika irawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolres Kudus AKBP Ronni Bonic meminta ketiga tersangka memeragakan adegan berbonceng tiga saat membutuntuti korban penusukan, dalam konferensi pers di Mapolres Kudus, Rabu (31/7/2024). Ketiganya merupakan pelaku penusukan korban yang dipicu cemburu karena mantan istri satu di antara pelaku mendapat perhatian dari korban.

TRIBUNBANYUMAS.COM, KUDUS - Pria berinisial FA (30), warga Desa Tanjungrejo, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah (Jateng), nekat menusuk MZ (23), warga Desa Kesambi, Mejobo, Minggu (14/7/2024).

FA cemburu lantaran MZ memberikan perhatian dan mendakati mantan istri FA.

Kejadian ini membuat MZ mengalami luka berat.

Kapolres Kudus AKBP Ronni Bonic mengatakan, saat kejadian, FA mengajak dua temannya.

Penusukan itu terjadi di traffic light Cut Nyak Dien di Desa Mlati Kidul, Kecamatan Kota, Kudus, saat dini hari.

Ronni mengungkapkan, hasil pemeriksaan, sebelum kejadian, FA dan MZ sama-sama nongkrong di angkringan tempat mantan istri FA berjualan, di Kecamatan Kota Kudus.

Baca juga: Divonis 3 Tahun Penjara, Pemilik Biro Umrah Kudus Joget Dua Jempol saat Terobos Kerumunan Korban

Saat sedang bersantai, FA dan dua temannya duduk dekat MZ untuk memantau kondisinya.

"Pelaku (kemudian) membuntuti korban setelah pulang dari angkringan."

"Sampai di TKP, terjadi pengeroyokan hingga ada salah satu tersangka yang melakukan penusukan ke korban," ujar Ronni dalam konferensi pers di Mapolres Kudus, Rabu (31/7/2024).

Hasil penyelidikan polisi, FA berperan sebagai penusuk.

Sementara, dua temannya, RA dan TY, membantu FA melakukan penganiayaan terhadap korban.

Selain mengamankan ketiga pelaku, polisi juga mengamankan beberapa barang bukti, di antaranya pisau berbentuk karambit yang digunakan menusuk korban, serta satu unit sepeda motor.

Sementara, FA mengakui dalam pengaruh alkohol saat menusuk korban.

Sebelum kejadian, dia menenggak tiga botol minuman keras (miras) bersama teman-temannya.

Baca juga: Jumlah Siswa Kurang dari 60 Anak, 60 SDN di Kudus Dipantau sebelum Diputuskan Digabung

Tak hanya sekali, FA mengaku lima kali menusuk MZ menggunakan sajam berbentuk karambit.

Halaman
12

Berita Terkini