TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Benda yang diduga mortir ditemukan petani di Desa Kembaran, Kecamatan Kembaran, Kabupaten Banyumas, Kamis (15/1/2024).
Temuan tersebut pun dilaporkan ke kantor polisi.
Kapolsek Kembaran, AKP Mufti Is Efendi mengatakan penemuan benda diduga mortir terjadi pukul 09.00 WIB dan dilaporkan ke Polsek pukul 13.30 WIB.
Baca juga: Antisipasi Bahan Peledak di Pildun, Tim Satwa dan Gegana Cek Stadion Manahan
Benda itu ditemukan oleh Rasam (60) saat hendak membersihkan aliran air di lahan sawah miliknya.
"Saat saksi membersihkan aliran air sawah, tiba-tiba menemukan benda yang menyerupai botol namun dari besi yang tertanam di tanah," ujar Kapolsek, kepada Tribunbanyumas.com, Jumat (16/2/2024).
Rasam lalu mengambil besi yang berbentuk botol tersebut memindahkannya ke bawah pohon pisang di sekitar TKP untuk dibersihkan.
Pada saat membersihkan benda tersebut, saksi mendapatkan pengait di ujung benda, dan akhirnya memberi kabar ke anaknya Ari Wibowo.
Baca juga: Ada Bom Asap saat Siswa Al Irsyad Purwokerto Gelar Aksi Solidaritas Anak-anak Palestina
Lalu anaknya memberi tahu kepada kepala desa yang selanjutnya melaporkan kejadian ke Polsek Kembaran.
Usai mendapatkan laporan terkait penemuan benda diduga mortir tersebut, tim Jinak Bom (Jibom) Gegana Polda Jateng dikerahkan.
Tim Jibom Gegana menjinakan benda yang diduga mortir yang ditemukan.
Baca juga: Antisipasi Bahan Peledak di Pildun, Tim Satwa dan Gegana Cek Stadion Manahan
Tim dipimpin oleh Kanit Gegana Brimob Polda Jateng, Ipda Sriyanto turun tangan.
Menurut Kapolsek, benda yang ditemukan warga tersebut merupakan bahan peledak jenis mortir.
"Benda tersebut telah didisposal Tim Gegana Unit Banyumas.
Mortir tersebut memiliki ciri-ciri jenis handak Militer Jenis Mortir (UXO), panjang 40 Cm dan Diameter 15 Cm," terangnya.
Lalu dilaksanakan disposal atau peledakan mulai pukul 15.10 WIB di TKP.