TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Bank Indonesia memperluas penggunaan QRIS dalam transaksi keuangan secara digital.
Mulai September 2023, pengguna bisa menggunakan QRIS untuk melakukan tarik tunai, transfer, serta setor tunai lewat program QRIS Tuntas.
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengatakan, QRIS Tuntas bertujuan mendorong inklusi melalui perluasan akses digital bagi masyarakat.
"Perluasan akses digital kepada seluruh lapisan masyarakat. Khususnya, masyarakat kecil, dengan jangkauan ke seluruh wilayah Indonesia, termasuk di daerah pelosok atau di daerah terdepan, terluar, dan terpencil, 3T," kata Perry kepada wartawan di Kantor BI, Kamis (17/8/2023).
Perry mengatakan, QRIS Tuntas juga diarahkan untuk mendukung stabilisasi sistem pembayaran melalui interkoneksi.
"QRIS Tuntas juga dapat digunakan dalam transaksi menggunakan sumber dana berupa account rekeningnya di bank dan bisa uang elektronik server base dengan dilengkapi fitur notifikasi bagi pengguna," jelasnya.
Baca juga: Hore! Pedagang Tak Perlu Bayar Biaya QRIS untuk Transaksi di Bawah Rp100 Ribu
Lalu, bagaimana cara penggunaan QRIS Tuntas untuk penarikan uang, transfer, hingga setor tunai? Berikut rinciannya:
1. QRIS Transfer
Fitur QRIS Transfer memungkinkan pengguna melakukan transaksi transfer dana ke antar pengguna QRIS lain menggunakan QR code, baik antar Penyedia Jasa Pembayaran (PJP) bank maupun PJP bank dan non-bank.
Caranya sangat sederhana, cukup melakukan scan kode QRIS yang sudah di-generate oleh pihak penerima dana terlebih dahulu, lalu pilih sumber dana.
Pastikan jumlah dana yang akan di transfer sudah sesuai, kemudian masukan pin.
Akan ada notifikasi untuk menyatakan status transaksi setelah berhasil.
2. QRIS Tarik Tunai
Pengguna juga dapat melakukan transaksi penarikan dana lewat cara memindai kode QRIS di mesin ATM atau merchant QRIS yang bertindak sebagai agen atau mitra tarik tunai.
Caranya, datangi mesin ATM atau merchant QRIS yang menjadi agen dan menginformasikan besaran nominal yang akan ditarik.