TRIBUNBANYUMAS.COM, KUDUS – Satu SMP negeri di Kudus masih kekurangan murid kendati penerimaan peserta didik baru (PPDB) diperpanjang.
Agar jumlah siswa baru terpenuhi, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kudus mengizinkan sekolah membuka pendaftaran secara offline.
Sekolah tersebut adalah SMP Negeri 4 Bae Kudus.
Kepala SMP 4 Bae Sri Ratnawati mengatakan, saat PPDB online, pihkanya membuka kuota 256 kursi.
Namun, hingga PPDB ditutup, hanya ada 232 siswa yang mendaftar.
Baca juga: PPDB Ditutup, Empat SMP di Kabupaten Banyumas Masih Kekurangan Siswa
Pihaknya kemudian mengajukan permohonan perpanjangan PPDB ke Disdikpora Kudus.
Pengajuan perpanjangan diterima, dari situ ada tambahan 4 siswa baru.
Sayang, saat daftar ulang, keempat siswa baru ini tak melakukannya.
"Jadi, siswa tetap, sampai saat ini, 232 anak didik baru," kata Sri Ratnawati saat ditemui di kantornya, Jumat (14/7/2023).
Sri Ratnawati mengatakan, siswa baru sebanyak 232 anak tersebut nantinya akan dibagi dalam tujuh rombongan belajar (rombel).
Terkait kekurangan kuota, pihaknya sudah melaporkan kepada dinas terkait.
Selain kuota yang tak terpenuhi, kata Sri Ratnawati, di sekolah tersebut juga masih kekurangan guru.
Sampai saat ini, total ada 44 guru dan karyawan, 26 di antaranya merupakan guru ASN.
Masing-masing guru di SMP 4 Bae minimal mengajar 30 jam pelajaran.
"Tidak ada yang mengajar 24 jam pelajaran. Perihal kekurangan ini, kami sudah melaporkan ke dinas dan Ketua PGRI," katanya.
Baca juga: Siswa Miskin Gagal PPDB Jalur Afirmasi Masih Berkesempatan Masuk SMA/SMK Negeri, Ini Syaratnya