Berita Cilacap

Panggung Hiburan di Objek Wisata Cilacap saat Libur Lebaran Diperbolehkan, Namun Ada Syaratnya!

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengunjung menikmati suasana sore hari di Pantai Teluk Penyu Cilacap, Jumat (9/4/2021).

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Pemerintah Kabupaten Cilacap akan membuka kembali seluruh objek wisata saat libur Lebaran 2022 besok.

Saat ini, pengelola destinasi wisata pun tengah bersiap, bersolek untuk menyambut kedatangan para pelancong.

Sebanyak 27.000 orang diprediksi akan mudik ke Kabupaten Cilacap pada Lebaran tahun ini.

Ini akan berdampak pada jumlah kunjungan wisatawan ke daerah di pesisir selatan Jawa Tengah ini.

Baca juga: 5 Lokasi di Purbalingga Ini Rawan Begal, Polisi Beberkan Cara Menghindarinya

Pemerintah memprediksi sejumlah destinasi wisata yang ada, bakal dibanjiri banyak wisatawan pada masa libur panjang kali ini.

Seperti diketahui, pemerintah mempersilakan warga untuk mudik pada tahun ini setelah ada larangan dua tahun terakhir ini karena dampak pandemi Covi-19.

Terkait panggung hiburan di tempat wisata, Pemkab Cilacap melalui Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) mengizinkan para pengelola usaha untuk menyelenggarakannya.

Baca juga: 210 Personel Gabungan Amankan Perayaan Paskah di Cilacap, Berjaga di Seluruh Gereja

Namun, penyelenggaraan panggung hiburan tersebut bukan tanpa syarat.

Syarat yang harus dipenuhi yakni hiburan merupakan kesenian khas Cilacap, grup musik berasal dari Cilacap, dan pengelola usaha harus berkoordinasi terlebih dahulu dengan Satgas Covid-19 di kecamatan.

"Jadi diperbolehkan adanya hiburan, namun dengan ketentuan dan koordinasi dengan Satgas Covid-19 kecamatan.

Jadi jika Satgas Covid-19 tersebut tidak memperbolehkan, berarti tidak dapat dilaksanakan hiburan tersebut," kata Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Cilacap, Tri Komara, Kamis (14/4/2022).

Baca juga: Selama Ramadan, Tempat Hiburan di Cilacap Wajib Tutup. Live Music di Kafe Hanya Boleh Akustik

Diakui panggung hiburan seperti halnya magnet yang menjadi daya tarik objek wisata.

Terkait kesiapan objek wisata di Cilacap, Tri Komara menuturkan meminta para pengelola usaha pariwisata di Cilacap untuk bersolek menyambut libur lebaran yang akan tiba.

Menurutnya, beberapa tempat wisata di Cilacap sudah bersiap menghadapi libur panjang Lebaran nanti.

"Kemarin sudah ada beberapa tempat wisata yang siap menghadapi liburan Lebaran 2022.

Mereka melakukan kesiapan dari segi fasilitas, karena diprediksi tahun ini banyak pengunjung yang datang," katanya.

Baca juga: Objek Wisata di Cilacap Diprediksi Penuh saat Libur Lebaran: Jangan Hanya Pikirkan Tiket Masuk!

Untuk mengantisipasi terjadi lonjakan wisatawan, Disporapar Kabupaten Cilacap juga berkoordinasi secara rutin dengan para pelaku usaha pariwisata terkait rambu-rambu dan penerapan protokol kesehatan di tempat wisata.

Pihaknya mengimbau kepada para pelaku usaha pariwisata untuk tidak mengabaikan protokol kesehatan agar tidak berpotensi menjadi media penularan Covid-19.

"Untuk para pelaku usaha pariwisata, jangan sampai hanya mementingkan finansial atau tiket masuk dengan jumlah pengunjung yang banyak namun mengabaikan protokol kesehatan.

Jadi protokol kesehatan harus tetap diterapkan agar nanti tidak terjadi kebobolan Covid-19," tegasnya.

Baca juga: Suntik Vaksin saat Puasa? Ini Tipsnya Agar Tak Batal dan Stamina Tubuh Terjaga

Menurutnya, posko pengamanan dan posko kesehatan wajib didirikan di tempat wisata.

Termasuk juga disediakan tempat cuci tangan dan wisatawan harus memindai barcode PeduliLindungi saat masuk objek wisata.

Tempat wisata di Cilacap yang menjadi favorit wisatawan untuk dikunjungi ketika libur lebaran tentunya wisata bahari.

Wisata pantai di Cilacap yang menjadi primadona pengunjung yaitu sepanjang pantai selatan wilayah Kabupaten Cilacap, misalnya Pantai Teluk Penyu, Pantai Cemara Sewu, Pantai Indah Widarapayung dan Pantai Jetis.

Baca juga: Minyak Goreng Merek Premium Ini Tampak Keruh, Ternyata Isinya Curah, Warga Banjarnegara Ditangkap!

Tri Komara berharap dengan adanya ketetapan bebas mudik, wisata di Cilacap dapat bangkit dan semakin banyak dikunjungi wisatawan.

Namun ia juga berpesan agar protokol kesehatan senantiasa diterapkan agar tidak terjadi kenaikan angka Covid-19 di Cilacap.

"Harapan untuk wisata di Cilacap setelah adanya pandemi bisa bangkit dan pengunjung semakin banyak.

Namun protokol kesehatan harus tetap ketat dilaksanakan agar angka kenaikan kasus Covid-19 di Cilacap tidak terjadi," harap Tri Komara. (*)

Berita Terkini