Baca tanpa iklan
TRIBUNBANYUMAS.COM, SUKOHARJO- Isak tangis warnai proses pemakaman 6 jenazah korban kecelakaan maut bus pariwisata.
6 jenazah dimakamkan dalam satu liang lahat di TPU Gedongan, Kedungrejo, Mranggen, Polokarto, Sukoharjo, Senin (7/2/2022) pagi.
Enam korban itu merupakan penumpang bus maut yang mengalami kecelakaan lalu lintas tunggal di Bukit Bego Mangunan, Jalan Imogiri-Dlingo, Bantul, Yogyakarta, pada Minggu (6/2/2022) siang.
Keenamnya yakni Paryono Kasinem (75), Sugiyo Loso Diharjo (60), Parjiyem (54), Aditya Revan Pratama (9), Sumarno (55), dan Iswanti (46).
Baca juga: Breaking News: 6 Korban Meninggal Kecelakaan Bus Maut di Bantul Dimakamkan Satu Liang di Sukoharjo
Sesampainya di pemakaman, jenazah langsung dimakamkan bersama dalam satu liang di dalam peti dengan posisi berjejer.
Ayah dari bocah yang menjadi korban meninggal Revan Pratama, Tulus Rahmanto (37) menceritakan sebenarnya dia sudah melarang anaknya mengikuti kegiatan tersebut.
"Kalau orangtua saya, semua ikut saya kasihan.
Karena anak saya sudah besar, memang umurnya baru segitu tapi tubuhnya tinggi besar," ucapnya kepada wartawan usai pemakaman.
Tulus mendapatkan kabar duka tersebut, pada Minggu (6/2/2022) sekira pukul 15.30 WIB.
Baca juga: Korban Kecelakaan Bus Maut di Bantul, Sugiyo Dimakamkan Satu Liang Kubur dengan Cucu dan Istri
Selain kehilangan putra sulungnya, Tulus juga kehilangan kedua orang tuanya: Sugiyo Loso Diharjo dan Parjiyem.
Lebih menyedihkan, ia juga kehilangan sang nenek, yang juga merupakan buyut dari Revan Pratama, Paryono Kasinem.
Tulus menceritakan, Revan merupakan anak pertama.
Revan meninggalkan seorang adik bernama Alvino berumur 3 tahun.
"(Istri) sampai sekarang masih belum bisa ngontrol emosi. Masih diam dan nangis," ungkapnya.
Menurutnya, sebenarnya untuk hal-hal terkait pemberian atau santunan tidak terlalu mengharapkan.
"Kalau saya terima ya buat apa? Ya harus (bisa mengikhlaskan), berdoa dan ikhlas," terangnya.
"Pasti (terpukul), 3 sekaligus dan sama nenek. Yang (dimakamkan) di Wonogiri kerabat dari besan nenek saya," tandasnya. (*)
Baca juga: Identitas 13 Korban Meninggal Kecelakaan Bus Pariwisata di Bantul Jogja, Banyak Warga Sukoharjo