TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA - Pjs Bupati Purbalingga, Sarwa Pramana melepas armada pengangkut logistik bantuan untuk korban bencana di Kabupaten Banyumas dan Cilacap, Senin (30/11/2020) di halaman Pendopo Dipokusumo.
Bantuan ini merupakan hasil penggalangan CSR dari berbagai perusahaan BUMN, perbankan, swasta, komunitas masyarakat, PMI, dan Baznas.
Baca juga: Positif Covid-19 Tembus 1.207 Kasus di Purbalingga, Sarwa: Kami Tak Akan Berlakukan Jam Malam
Baca juga: Kisah Guru Honorer Nyambi Ojol Hingga Jual Telur Asin di Purbalingga: Pandemi Juga Memukul Saya
Baca juga: Akhirnya Terungkap, Sosok Pencuri di Klenteng Hok Tek Bio Purbalingga Ternyata Penjaganya Sendiri
Baca juga: Potensi Zakat ASN Tinggi Tapi Cuma Terkumpul Rp 4 Miliar, Ini Kebijakan Baru Pemkab Purbalingga
Pemkab Purbalingga prihatin atas musibah bencana alam yang menimpa masyarakat kabupaten tetangga.
“Dengan semangat kebersamaan teman-teman BUMN dan sebagainya, Alhamdulillah bisa mengumpulkan CSR."
"Ini semua untuk berbagi kepada korban terdampak bencana di Kabupaten Banyumas dan Cilacap,” kata Sarwa Pramana kepada Tribunbanyumas.com, Senin (30/11/2020).
Adapun bantuan diberikan dalam bentuk barang, baik bahan makanan, sabun, pakaian, dan kebutuhan sehari-hari.
Pendistribusian bantuan ke masyarakat terdampak akan dilakukan oleh pemerintah setempat.
Kepedulian ini, menurut dia, merupakan bentuk solidaritas.
Terlebih Kabupaten Banyumas, Cilacap, dan Purbalingga adalah satu wilayah sebagai eks Karesidenan Banyumas.
“Sehingga ketika satu sakit, kami juga harus ikut merasakan sakit,” katanya.
Dia juga berharap, melalui bantuan ini, Kabupaten Purbalingga bisa tetap aman dan terhindar dari bencana.
Rasa kebersamaan dan solidaritas ini juga diharapkan senantiasa bisa terus dipupuk.
Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda Kabupaten Purbalingga, Agus Winarno mengatakan, total bantuan sekira Rp 20 juta.
"Karena saat kami menghimpun itu sudah dalam bentuk barang, tidak ada bentuk uang."
"Kami bagi dua secara proporsional."