Berita Banyumas

Tiap Jumat, ASN Pemkab Banyumas Wajib Bersepeda, Berangkat Maupun Pulang Kantor

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Banyumas, Achmad Husein dan istri, Erna Husein bersepeda berangkat ke kantor Pemkab Banyumas, Jumat (19/6/2020).

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lingkungan Kantor Pemkab Banyumas mulai Jumat (19/6/2020) menggunakan sepeda saat berangkat dan pulang kantor.

Bupati Banyumas, Achmad Husein menyampaikan, ASN disarankan menggunakan sepeda saat ke kantor tiap Jumat.

Menurutnya, kebijakan ini akan dilihat terlebih dahulu apakah banyak peminatnya atau tidak.

Gaya hidup bersepeda saat ini menjadi kegemaran masyarakat.

Bersepeda di Jalanan Perkotaan Juga Bakal Diatur, Ini Rencana Dishub dan Satlantas Polresta Banyumas

Aturan Jam Malam Belum Diperlonggar, Kapolresta Banyumas: Masih Banyak Titik Kumpul di Pertokoan

Sekda Kabupaten Semarang Dianggap Langgar Netralitas ASN, Ini Hasil Lengkap Rekomendasi KASN

Beroperasi Mulai Hari Ini, Gunakan Layanan Freeder Trans Semarang, Dari BSB Menuju Kampus Unnes

Namun demikian, banyak pula dari mereka yang masih melanggar aturan jalur satu arah di Purwokerto.

Bupati menyampaikan, hal itu belum ada sanksi atau hukuman, melainkan teguran terlebih dahulu.

Bupati Banyumas bersama dengan istri Erna Husein juga berangkat bersama dari rumah menggunakan sepeda.

"Tujuan kebijakan bersepeda ke kantor bagi ASN, selain menjaga kesehatan juga meningkatkan semangat kerja mereka," kata Bupati kepada TribunBanyumas.com, Jumat (19/6/2020).

Selain itu bersepeda menurutnya, menjadi salah satu langkah untuk mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas.

Khususnya di wilayah perkotaan Purwokerto dan mengurangi polusi kota.

Bahwa beberapa tahun terakhir jumlah kendaraan pribadi di Purwokerto terus meningkat.

Husein mengatakan, jika paling tidak cara itu bisa membatasi dan mengurangi polusi setiap Jumat.

Pada tahapan awal kali ini memang tidak semua ASN berangkat menggunakan sepeda.

Tetapi harapannya selama 1 bulan ke depan akan dievaluasi seperti apa dan dengan harapan semua ASN akan berangkat dan pulang menggunakan sepeda.

Aturan Bersepeda di Banyumas

Secara terpisah, seperti yang telah diberitakan sebelumnya oleh Tribunbanyumas.com, Satlantas Polresta Banyumas dan Dishub Kabupaten Banyumas bakal membuat aturan bersepeda. 

Aturan itu dibuat karena dipicu bila akhir-akhir ini banyak masyarakat yang menggemari olahraga bersepeda.

Bahkan bukan hanya sebagai olahraga, tetapi juga sebagai gaya hidup seperti berangkat bekerja dan melakukan aktivitas lainnya.

Karena banyaknya pecinta sepeda, tidak sedikit dari mereka yang berkendara tidak sesuai prosedur.

Mereka kerap tidak tertib, melawan arus, ugal-ugalan, memotong jalan, hingga tidak memberi tanda saat akan menyeberang.

Akibatnya, dapat membahayakan pengendara lain di jalanan.

Kemudian bersepeda dengan bergerombol juga dapat menutup jalan serta membahayakan pengguna kendaraan lain.

Kasatlantas Polresta Banyumas, Kompol Davis Busin Siswara mengatakan, pihaknya tengah merumuskan aturan bagi para pesepeda.

Itu pun bakal dimunculkannya dalam rapat forum lalu lintas Kabupaten Banyumas.

"Memang belum ada penindakan."

"Kami masih sosialiasi dan akan ditata sebaik mungkin," katanya kepada TribunBanyumas.com, Jumat (19/6/2020).

Satlantas Polresta Banyumas masih dalam tahap sosialisasi menjaga keamanan berkendara bersepeda di jalur satu arah Purwokerto.

"Harapannya kepentingan sepeda dan kepentingan bermotor sama-sama dipenuhi."

"Terkait kelengkapan seperti helm lampu dan sebagaimana akan dibicarakan nanti." 

Sementara itu, Kepala Dishub Kabupaten Banyumas, Agus Nur Hadie mengatakan, pihaknya akan membuat aturan khusus untuk pesepeda.

"Ya rencananya memang akan dibuat aturan khusus untuk pesepeda."

"Tetapi untuk sementara kami fokus ke Sistem Satu Arah (SSA) terlebih dahulu," imbuhnya.

Bukan hanya persoalan pesepeda, pihaknya juga akan menertibkan persoalan parkir.

"Parkir juga akan ditertibkan karena lajur sepeda kebanyakan tertutup kendaraan parkir bermotor," pungkasnya. (Permata Putra Sejati)

Korban Ditemukan Syok, 3 Hari Dipaksa Layani Pelaku, Siswi SMP di Banyumas Ini 14 Kali Disetubuhi

Pemuda Kober Ciptakan Mobil Listrik, Proposal Sempat Dicuekin Pemkab Banyumas, Begini Kisahnya

Kisah Pasutri Pasien Covid-19 di Banjarnegara, NT Ngotot Minta Diisolasi Lagi Demi Temani Istri

KA Kamandaka Kembali Layani Penumpang Mulai 19 Juni, Relasi Purwokerto-Semarang, Berikut Jadwalnya

Berita Terkini