Baca tanpa iklan
14 warga Gandrungmanug harus menjalani rapid test setelah terlibat kontak fisik yang erat dengan seorang pasien positif virus corona (Covid-19). Hasilnya, 14 warga tersebut non reaktif corona.
TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap Pramesti Griana Dewi, mengatakan 14 warga Kecamatan Gandrungmangu yang menjalani rapid test semuanya menunjukkan hasilnya non reaktif.
Kendati sudah mendapatkan hasil rapid test non reaktif, Pramesti meminta 14 warga tersebut menjalani prosedur penanganan corona.
Mereka diminta tetap disiplin menjaga diri.
Sering kenakan masker jika berpergian, jaga jarak, jauhi kerumunan dan cuci tangan dengan air mengalir.
• UPDATE Corona Cilacap 11 Mei: Tambah 1 Pasien Positif Corona, 11 PDP Dinyatakan Negatif
• Angkutan Kembali Beroperasi, 5 Bus AKAP Masuk ke Terminal Cilacap, Alkori: Kosong Tak Berpenumpang
• PSCS Cilacap: Jika PT LIB Potong Dana Subsidi Klub, Nasib Kami Makin Apes
• Gara-gara Pasien Positif Corona Kabur, 10 Warga Dikarantina, Mudik dari Jakarta ke Cilongok
"Lebih baik juga lakukan isolasi mandiri selama 14 hari," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Senin, (11/5/2020).
Sebelumnya diinformasikan, satu warga Kecamatan Gandrumangu dinyatakan positif corona.
Lantas setelah tim medis Dinas Kesehatan Cilacap melakulan contact tracing diketahui terdapat 14 tetangga pasien yang pernah kontak fisik.
14 orang itu kemudian diperiksa oleh tim medis.
Mereka pun diminta menjalani rapid test agar bisa diketahui tetangga pasien positif corona tersebut terpapar virus corona atau bukan.(yun)
• Cara Mudah Cek Kepesertaan Bansos Covid-19 Melalui Aplikasi, Simak Petunjuk Berikut Ini
• Simak Syarat Mendapatkan Transfer Rp 600 Ribu dari Pemerintah Melalui BST Kemensos
• Cuma Diberi Rp 200 Ribu Tiap Warga, BLT Dana Desa di Purbasari Purbalingga, Begini Alasan Kades
• Angkutan Liar Angkut Pemudik Makin Marak di Cilacap