Berita Purbalingga

Gara-gara Tak Diberi Uang Rp200 Ribu, Anak di Bobotsari Purbalingga Bakar Rumah Orangtua

Polisi mengungkap kronologi kebakaran rumah di Bobotsari Purbalingga. Kebakaran ternyata disengaja anak pemilik rumah karena emosi tak diberi uang.

Penulis: Farah Anis Rahmawati | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/DOK POLSEK BOBOTSARI
MEDIASI - Proses mediasi pembakaran rumah di Dusun Dawuhan, Desa Pakuncen, Kecamatan Bobotsari, Kabupaten Purbalingga, di Polsek Bobotsari, Senin (26/8/2025). MA nekat membakar rumah orangtua lantaran kesal tak diberi uang Rp200 ribu. 

Hasil pertemuan, mereka sepakat membawa MA ke Balai Pengobatan Mustajab Karanganyar (dr.Fahmi) untuk dilakukan proses observasi dan rehabilitasi. 

Baca juga: Baru Diresmikan, Material Center Jamin Stok Bahan Baku Logam untuk Industri Knalpot Purbalingga

Sarno mengatakan, pihaknya tidak memproses pidana MA lantaran kondisi psikologi pelaku.

"Tadi kami juga sudah meminta persetujuan kakaknya, yang mana masih ahli waris dari pelaku, dan kebetulan rumah tersebut masih milik bersama."

"Kakaknya juga sudah mengikhlaskan, yang penting anak ini supaya diobati, direhab terlebih dahulu," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, sebuah rumah di Bobotsari Purbalingga terbakar, Senin (25/8/2025) malam.

Kebakaran sekitar pukul 20.00 WIB itu disengaja anak pemilik rumah.

Kejadian ini sempat viral di media sosial. (*)

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved