KAI Daop 5 Purwokerto

BAHAYA, KAI Temukan Banyak Sampah Plastik di Rel Cilacap, Ancam Keselamatan Perjalanan Kereta

Jangan buang sampah di rel kereta! KAI Daop 5 sebut bisa bahayakan keselamatan perjalanan KA.

KAI DAOP 5
PETUGAS KAI CEK JALUR, Petugas KAI Daop 5 Purwokerto berjalan kaki saat memeriksa kondisi jalur kereta api di wilayah Jeruk Legi, Cilacap, Senin (25/8/2025). Dalam pemeriksaan ini, KAI menemukan banyak sampah yang dibuang warga dan berpotensi membahayakan keselamatan perjalanan kereta api. (Dok. KAI Daop 5 Purwokerto) 

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 5 Purwokerto menemukan tumpukan sampah plastik di sejumlah titik di sepanjang jalur rel kereta api di Cilacap.

Temuan ini didapat saat petugas berjalan kaki memeriksa jalur sejauh 7 kilometer dari perlintasan JPL 450 hingga Stasiun Jeruk Legi, Senin (25/8/2025).

KAI menegaskan, sampah tersebut dapat membahayakan keselamatan perjalanan kereta api, terutama saat musim hujan.

Baca juga: Jelang Musim Hujan, KAI Daop 5 Sisir Jalur Rel Slawi-Purwokerto, Hasilnya Dinyatakan Aman

Sampah Sumbat Saluran Air 

Manager Humas KAI Daop 5 Purwokerto, Krisbiyantoro, menjelaskan bahwa sampah yang dibuang di rel atau saluran air dapat menimbulkan masalah serius.

Sampah tersebut berpotensi menyumbat aliran air saat curah hujan tinggi.

Hal ini dapat mengganggu struktur tanah di bawah rel dan membahayakan stabilitas jalur kereta.

Susuri Rel Sejauh 7 Kilometer 

Kegiatan pemeriksaan jalur rel ini dilakukan sebagai langkah antisipasi menghadapi musim penghujan.

Petugas mengecek secara detail kondisi rel, bantalan, jembatan, saluran air, hingga titik rawan longsor.

"Pemeriksaan ini untuk memastikan jalur kereta api dalam kondisi aman," ujar Krisbiyantoro.

Imbauan untuk Masyarakat 

Pihak KAI dengan tegas mengimbau masyarakat untuk tidak lagi membuang sampah sembarangan di area rel kereta api.

“Keberadaan sampah di sekitar rel tidak hanya merusak kebersihan, tetapi juga dapat mengganggu fungsi saluran air yang berhubungan langsung dengan keselamatan jalur," tegasnya.

Dukungan masyarakat dengan menjaga kebersihan lingkungan rel sangat diperlukan agar perjalanan kereta api tetap aman.

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved