Berita Jateng

Pemprov Jateng Gandeng 18 Lembaga PWNU, Akselerasi  Pembangunan Daerah

Penandatanganan disaksikan Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi, Wagub Taj Yasin, Sekda Sumarno, dan Ketua PWNU Jateng Abdul Ghaffar Razzin.

ist/dok pemprov jateng
KERJA SAMA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah menjalin kerja sama dengan 18 lembaga di bawah naungan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU). Kolaborasi itu ditandai dengan penandatanganan kerja sama antara Setda Provinsi Jawa Tengah dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dengan 18 Lembaga PWNU Jateng di di Kantor PWNU Jateng, Kota Semarang, Selasa (22/7/2025). Kerja sama ini guna mengakselerasi program-program pembangunan daerah. 

Tidak hanya beasiswa sekolah ke Mesir atau negara di Timur Tengah, tetapi juga 39 perguruan tinggi di Tiongkok yang baru bekerja sama dengan PWNU Jateng.

Selain itu, lanjut sosok yang akrab disapa Gus Rozin ini, langkah konkret terdekat adalah koordinasi dengan Dinas Kesehatan Jawa Tengah terkait inisiasi pendirian klinik di masing-masing PCNU (Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama).

Sebagai informasi, Ke-18 lembaga PWNU yang menandatangani kerja sama dengan Pemprov Jateng antara lain PW Lembaga Rabithah Ma'ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama (NU) Jateng tentang Peningkatan Pembangunan Keummatan & Keagamaan Di Provinsi Jawa Tengah; PW Lembaga Perekonomian NU Jateng tentang Peningkatan Pembangunan Keumatan Bidang Perekonomian Di Provinsi Jawa Tengah; PW Lembaga Pengembangan Pertanian NU Jateng tentang Peningkatan pembangunan keumatan bidang pertanian, perkebunan, kehutanan, peternakan, dan perikanan Di Provinsi Jawa Tengah.

Kemudian, PW Lembaga Kemaslahatan Keluarga NU Jateng tentang peningkatan pembangunan keumatan bidang kemaslahatan keluarga; PW Lembaga Kajian & Pengembangan SDM NU Jateng tentang peningkatan pembangunan keumatan berbasis riset, inovasi, dan  penguatan ideologi; PW Lembaga Penyuluhan & Bantuan Hukum NU Jateng tentang peningkatan pembangunan keumatan bidang hukum. 

Selain itu, PW Lembaga Wakaf & Pertanahan NU Jateng tentang penguatan ekosistem wakaf melalui transformasi digital & pembebasan pajak, retribusi untuk fasilitas keagamaan pendidikan di Lingkungan NU; PW Lembaga Bahtsul Masail NU Jateng tentang peningkatan pembangunan keumatan bidang fiqih; PW Lembaga Ta'mir Masjid NU Jateng tentang peningkatan pembangunan keumatan.

Berikutnya, PW Lembaga Layanan Kesehatan NU Jateng tentang peningkatan pembangunan keumatan bidang kesehatan; PW Lembaga Pendidikan Tinggi NU Jateng tentang peningkatan pembangunan melalui penguatan riset & pengembangan pendidikan tinggi, PW Lembaga Penanggulangan Bencana Dan Perubahan Iklim NU Jateng tentang pelatihan peningkatan kapasitas fasilitator Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB).

Selanjutnya, empat lembaga yakni PW Lembaga Dakwah NU Jateng; PW Lembaga Pendidikan Ma’arif NU Jateng; PW Lembaga Seni Budaya Muslim NU Jateng; dan PW Lembaga Falakiyah NU Jateng yang menjalin kerja sama dengan Dinas Pendidikan Jawa Tengah. Serta PW Lembaga Ta'lif Wan Nasyr NU Jateng tentang peningkatan transformasi digital & penyelenggaraan literasi berbasis keagamaan di Jateng dengan Diskominfo, dan PW Lembaga Zakat Infaq & Shadaqah NU Jateng tentang peningkatan pembangunan keumatan di Jateng dengan Dinsos. (*)

Baca juga: Ahmad Luthfi: 50 Persen Koperasi Merah Putih di Jateng Beroperasi pada 2025

Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved