Berita Purbalingga

Kisah Kayet, Marbot Masjid Rumah Tak Layak Huni, Dibedah Polres Purbalingga Jelang Hari Bhayangkara

Kisah Kayet (66), marbot masjid di Purbalingga yang rumahnya tak layak huni, akhirnya direnovasi oleh Polres dalam program bedah rumah Bhayangkara.

POLRES PURBALINGGA
BEDAH RUMAH: Kapolres Purbalingga, AKBP Achmad Akbar saat memberikan sambutannya, sebelum memulai perbaikan rumah atau bedah rumah milik Kayet, seorang marbot masjid yang rumahnya sudah tidak layak huni di Kelurahan Kandanggampang, Purbalingga, Senin (16/6/2025). Kegiatan ini sekaligus menjadi bagian dari progam bakti sosial dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke 79 tahun 2025. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA – Penantian panjang Kayet (66), seorang buruh harian yang juga mengabdikan dirinya sebagai marbot masjid, untuk memiliki hunian yang layak akhirnya terjawab.

Rumahnya yang berada di Kelurahan Kandanggampang RT 2 RW 4, Purbalingga, yang kondisinya sudah sangat memprihatinkan, kini mulai direnovasi total melalui program bedah rumah yang diinisiasi oleh Polres Purbalingga.

Bagi Kayet, bantuan ini adalah sebuah berkah yang tak terkira.

Baca juga: Polres Purbalingga Gelar Bakti Kesehatan dan Bakti Religi di Gereja Katolik Santo Agustinus

Selama ini, ia dan keluarganya tinggal di dalam rumah yang disebut oleh Kapolres Purbalingga, AKBP Achmad Akbar, sebagai "sudah tidak layak huni".

Perbaikan rumah ini menjadi kado istimewa jelang Hari Bhayangkara ke-79 tahun 2025.

Proses bedah rumah ini secara resmi dimulai pada hari ini, Senin (16/6/2025).

Kapolres Purbalingga turun langsung untuk memulai kegiatan bakti sosial tersebut.

"Insyaallah pada hari ini kita akan memulai melakukan bedah rumah milik bapak Kayet," ujar AKBP Achmad Akbar.

Kabar baik ini disambut dengan penuh syukur oleh pihak kelurahan setempat.

Lurah Kandanggampang, Wahyudianto, mengucapkan terima kasih yang mendalam kepada jajaran Polres Purbalingga.

"Semoga dengan bedah rumah yang dilakukan ini nantinya pemilik rumah bisa mendapatkan hunian yang lebih layak untuk ditinggali beserta keluarga," harapnya.

Pihak kelurahan dan Polres juga mengajak warga sekitar untuk ikut bergotong royong sesuai kemampuan masing-masing, agar proses pengerjaan rumah Kayet bisa berjalan lancar dan cepat selesai, mengubah hunian yang tak layak menjadi istana baru yang nyaman bagi sang marbot masjid.

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved