KIK Akui Peringatan Telah Diberikan ke PKL Sebelum Insiden Viral Satpam Tendang Gerobak

Pihak KIK sebut PKL sudah dapat peringatan sebelum penertiban viral. Kapolres Kendal akan mediasi & tindak lanjuti laporan korban secara hukum.

DOKUMENTASI WARGA
TERJATUH - Seorang PKL terjatuh saat akan membawa meja lapaknya ke motor, setelah dimaki oknum satpam di Kawasan Industri Kendal (KIK). Bahkan, satpam tersebut juga menendang meja lapak pedagang. Video kejadian ini ipun viral di media sosial. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, KENDAL – Insiden viral yang menunjukkan oknum satpam bertindak arogan menertibkan PKL di Kawasan Industri Kendal (KIK) telah memicu beragam respons.

Pihak KIK menegaskan tidak menentang keberadaan PKL asalkan tertib, sementara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kendal langsung turun tangan untuk memediasi masalah ini.

Video berdurasi 24 detik yang memperlihatkan seorang oknum satpam menendang gerobak dan memaki pasutri PKL tersebut menyulut kemarahan publik, yang ramai-ramai mengecamnya di media sosial.

Baca juga: Aksi Arogan Satpam KIK: Pasutri PKL Dicaci Maki hingga Ditendang Terjatuh, Polisi Turun Tangan

Sikap KIK: Tidak Menentang, Asalkan Tertib

Executive Director PT KIK, Juliani Kusumaningrum, menyampaikan bahwa pihaknya tidak menentang adanya aktivitas PKL yang berjualan di dalam KIK.

Penegasan ini disampaikan setelah insiden penertiban yang viral tersebut.

"KIK tidak menentang pedagang kaki lima berjualan asalkan tertib," kata Juliani, Selasa (27/5/2025).

Pernyataan ini mengindikasikan bahwa masalah utama terletak pada ketertiban, bukan pada keberadaan PKL itu sendiri.

Meskipun demikian, Kapolres Kendal, AKBP Hendry Susanto Sianipar, menambahkan bahwa para PKL sebenarnya telah beberapa kali mendapat peringatan sebelum dilakukan penertiban.

Hal ini mengisyaratkan adanya proses peringatan yang mungkin tidak diindahkan oleh para pedagang.

Terpisah, Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari, segera merespons laporan insiden tersebut.

Ia menyatakan bahwa pihaknya langsung menuju ke KIK untuk mengetahui permasalahan yang sebenarnya.

"Tadi malam Pak Benny (Wakil Bupati Kendal) semalam, untuk detailnya bisa langsung ke Pak Benny yang ke sana ya," terang Bupati yang akrab disapa Tika ini.

Bupati Tika menambahkan, Pemkab Kendal juga telah merangkul warga sekitar yang secara ramai-ramai mendatangi KIK untuk meminta penjelasan setelah video tersebut viral.

"Dari warga juga sempat ngobrol hangat bersama Pak Benny. Karena tadi malam warga langsung mendatangi KIK setelah video itu viral," ungkapnya.

Intervensi cepat dari Pemkab Kendal ini menunjukkan keseriusan dalam menangani dampak sosial dari insiden tersebut.

Halaman
12
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved