Sapi Lemes dan Sakit Dilarang Masuk Pasar Hewan Ambarawa
Pengawasan ketat hewan kurban di Semarang jelang Iduladha 2025. Sapi lesu ditolak meski bebas PMK, harga capai Rp52 ribu/kg, tapi daya beli turun.
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG – Pemeriksaan kesehatan hewan kurban di Kabupaten Semarang semakin intensif menyambut Iduladha 2025.
Di Pasar Hewan Ambarawa, Bawen, seekor sapi terpaksa ditolak meski tidak menunjukkan gejala PMK.
Muhammad Hidayat, Kepala UPTD Puskeswan, Pasar Hewan, dan RPH Kabupaten Semarang, menegaskan hanya hewan sehat yang boleh masuk pasar.
Baca juga: Hewan Stres Bikin Daging Tak Berkualitas! Ini Aturan Ketat Kurban di Demak
“Meski sakit ringan seperti masuk angin, kami toleransi, tapi tetap tak boleh masuk area,” tegasnya di Pasar Pon Ambarawa, Rabu (21/5/2025).
Sapi yang terlihat lesu tersebut ditolak untuk menjaga kepercayaan pembeli.
Sebanyak sembilan petugas gabungan, termasuk empat tenaga medis, ditempatkan di pintu masuk dan area penurunan sapi.
Kedatangan sapi ke pasar ini meningkat dari rata-rata 300-350 ekor per hari menjadi 450 ekor.
Puncak diperkirakan mencapai 500 ekor pada Sabtu Pon mendatang.
Harga sapi sehat berkisar Rp50.000–Rp52.000 per kilogram, sapi kurang gemuk dijual Rp46.000–Rp47.000 per kilogram.
Namun, lonjakan pasokan tak diikuti kenaikan penjualan.
Winarno, pedagang asal Cepogo, Boyolali, mengaku omzetnya turun.
“Biasanya satu kelompok dagang 5-6 orang, sekarang hanya 3 orang. Arisan kurban di daerah kami juga sudah tidak ada, mungkin karena ekonomi sulit,” ujarnya.
Pihak pasar berharap keseimbangan antara kualitas hewan dan daya beli masyarakat tetap terjaga demi menjaga kepercayaan pembeli.
Viral, Sekda Kabupaten Semarang Dikabarkan Minta Nmax sebelum Pensiun. OPD Diminta Iuran Rp600 Ribu |
![]() |
---|
Di Balik Gemerlap Kota Semarang, Jumlah Kasus HIV Meledak Capai 691 |
![]() |
---|
Detik-detik Evakuasi Korban Avanza di Tol Semarang-Solo, Anak-anak Balita Terjepit |
![]() |
---|
5 Domba di Demak Terjangkit Bereng atau Orf, Mulut Terluka. DPP Pastikan Tak Seberbahaya PMK |
![]() |
---|
Astra Motor Yogyakarta Rayakan Iduladha 1446 H dengan Berbagi Hewan Kurban |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.