Berita Pendidikan
Duh, Ratusan Pelajar SMP di Buleleng Bali Belum Bisa Membaca
Ratusan pelajar tingkat SMP di Buleleng, Bali, belum bisa membaca. Beberapa faktor penyebab di antaranya, efek panjang pembelajaran jarak jauh.
Namun, menurut dia, faktor yang paling dominan ialah soal motivasi belajar para siswa yang rendah.
Sementara itu, anak-anak atau para siswa sekarang lebih senang bermedia sosial atau bermain game yang justru tidak mengedukasi.
"Dan yang lainnya itu mungkin kurikulum. Juga masuk ada di dalamnya faktor media sosial," ungkap dia.
Ia melanjutkan, kebiasaan siswa bermain media sosial sangat memengaruhi tingkat pembelajaran.
"Karena ada anak-anak yang lancar baca, tapi disuruh nulis dia tidak bisa. Waktu saya sodorkan handphone untuk mengetik, lancar sekali itu. Berarti ada budaya menulis yang hilang di kalangan anak muda," kata dia. (Kompas.com/Hasan)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ratusan Siswa SMP di Buleleng Tak Bisa Membaca, Ada Apa?".
Almas, Lulusan Cumlaude Unsoed Purwokerto Kejar Mimpi Lewat Pertukaran Pelajar ke Negeri Sakura |
![]() |
---|
Mahasiswa Asal Timor Leste hingga Afrika Terima Beasiswa Kuliah di UMP |
![]() |
---|
Wakil Ketua KPK Ingatkan Kebiasaan Mahasiswa yang Mengarah ke Korupsi: Mencontek adalah Cikal Bakal |
![]() |
---|
Gelar Turnamen Voli Antardusun di Wonosobo, Mahasiswa UMP Gaungkan Semangat Sportivitas |
![]() |
---|
Kemenag Siapkan KIP Kuliah untuk 21.490 Mahasiswa Kampus Keagamaan, Bantuan Rp6,6 Juta Per Semester |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.