Berita Cilacap
Bupati Syamsul Tinjau Lokasi Bencana Angin Kencang di Bantarsari, Janji Segera Lakukan Rehab
Bupati Syamul meninjau Desa Kamulyan yang merupakan desa terdampak paling parah angin kencang.
Penulis: Pingky Setiyo Anggraeni | Editor: Rustam Aji
TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Bupati Cilacap Syamsul Auliya Rachman meninjau lokasi bencana angin kencang di wilayah Kecamatan Bantarsari, Jumat (11/4/2025).
Bupati Syamul meninjau Desa Kamulyan yang merupakan desa terdampak paling parah.
Didampingi BPBD Cilacap, Baznas dan PMI, Bupati Syamsul menyerahkan bantuan kepada warga terdampak yakni berupa bahan makanan, selimut dan juga tenda.
Termasuk memberikan bantuan kepada satu sekolah di Desa Kamulyan yang rusak akibat bencana kemarin siang itu.
Bupati Syamsul dalam tinjauanya mengunjungi salah satu rumah warga yang terdampak yakni rumah milik Samino yang kondisinya rusak berat.
Baca juga: Ngeri Angin Puting Beliung Hancurkan Ratusan Rumah hingga Gedung Perkantoran di Cilacap
Terkait hal itu Bupati Syamsul pun memastikan bahwa pihaknya akan gerak cepat melakukan rehab total rumah milik Samino.
"Nanti rumah akan direhab karena rusak berat," ungkap Bupati Syamsul kepada Tribunbanyumas.com, Jumat (11/4/2025) dalam rilis.
Lebih lanjut, Syamsul pun meminta kepada pemerintah desa setempat dan juga pihak Kecamatan Bantarsari untuk berkoordinasi dengan para korban yang rumahnya akan direhab total.
"Nanti dikoordinasikan juga bagi rumahnya yang akan direhab total untuk sementara tinggalnya dimana, Pemdes dan Kecamatan untuk segera berkomunikasi," lanjutnya.
Beruntungnya tidak ada korban jiwa atas bencana angin kencang tersebut.
Atas kejadian itu, Syamsul mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Cilacap untuk selalu waspada dengan bencana yang kapan saja datang.
Termasuk mewaspadai dampak yang ditimbulkan. Pasalnya hungga saat ini cuaca ekstrem masih terjadi di Kabupaten Cilacap.
Baca juga: Siap-siap Harga Tahu dan Tempe Mahal. Harga Kedelai Impor Merangkak Naik Imbas Melemahnya Rupiah
"Kami mengajak masyarakat untuk waspada dengan dampak yang ditimbulkan karena cuaca ekstrem," imbaunya.
Diberitakan sebelumnya bahwa akibat hujan deras dan angin kencang yang terjadi di Kecamatan Bantarsari, Cilacap pada Kamis (10/4/2025) siang menyebabkan ratusan bangunan rusak.
Ratusan bangunan yang rusak itu berada di lima desa di Kecamatan Bantarsari yakni desa Kamulyan, Bantarsari, Binangun, Rawajaya dan Bulaksari.
Total ada 231 bangunan yang rusak yang terdiri atas rumah warga serta gedung dan perkantoran.
Berdasarkan pendataan petugas total kerugian material yang dialami warga sebanyak Rp254.200.000. (pnk)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.