Banjir Kebumen

Banjir Kebumen Mulai Surut, BNPB Kucurkan Bantuan 200 Paket Sembako dan Uang Rp200 Juta

BNPB memberikan bantuan 200 paket bahan pokok kepada warga terdampak banjir di Kebumen, Jawa Tengah.

Editor: rika irawati
ISTIMEWA/DOK RELAWAN
BANJIR - Relawan mengevakuasi korban banjir di Kebumen, Selasa (15/3/2022). Sejeumlah wilayah di Kebumen dilanda banjir, beberapa hari lalu, akibat hujan deras. Terkait bencana ini, BNPB serahkan bantuan 200 paket sembako dan uang Rp200 juta untuk penanggulangan bencana. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, KEBUMEN - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memberikan bantuan 200 paket bahan pokok kepada warga terdampak banjir di Kebumen, Jawa Tengah.

Selain paket bahan pokok, BNPB juga menyerahkan bantuan Rp200 juta untuk mendukung operasional penanganan darurat bencana banjir, longsor, dan cuaca ekstrem di wilayah tersebut. 

Bantuan itu diserahkan langsung Deputi Sistem dan Strategi BNPB Raditya Jati kepada Bupati Kebumen Lilis Nuryani di Kompleks Rumah Dinas Bupati.

Bantuan tersebut diberikan setelah ratusan warga Kebumen mengungsi akibat banjir. 

Baca juga: Jalur Mudik di Tiga Daerah Jawa Tengah Dilanda Banjir Hingga Macet, Kebumen Termasuk

Raditya berharap, bantuan tersebut bisa mendukung Pemerintah Daerah dalam penanganan kebencanaan sehingga kerja tim penanganan di lapangan menjadi lebih mudah, dan aman dari risiko. 

Ia melihat, bencana banjir di Kebumen cukup parah sehingga menyebabkan infrastruktur tanggul sungai rusak atau jebol. 

"Untuk itu, dari status tanggap darurat yang ditetapkan oleh bupati maka kami mendukung berkaitan dengan kebutuhan-kebutuhan yang mendesak."

"Khususnya, untuk kebutuhan pengungsian, para korban, dan kebutuhan operasional tim penanganan bencana," ujar Raditya, Senin (31/3/2025). 

Dalam kesempatan itu, BNPB juga menyerahkan bantuan berupa 100 paket Hyegine Kit, 200 lembar matras, dan perahu karet plus mesin satu unit. 

"Semoga, bisa dimanfaatkan seluruhnya untuk kebencanaan," ucapnya. 

Pertemuan dengan Bupati, kata Radit, juga membahas masalah lingkungan, yang seringkali menjadi penyebab terjadinya bencana, seperti kebiasaan membuang sampah sembarangan, penebangan hutan, infrastruktur yang tidak dikelola dengan baik dan lain sebagainya. 

"Menurut saya, ini kesempatan bagi bupati atau pemerintah yang baru untuk memasukan mitigasi risiko bencana dalam RPJMD 2025-2029."

"Nah, ini penting agar semua bisa terencana dan kita bisa mengurangi dampak dari kebencanaan itu," ujarnya.

Banjir Mulai Surut

Sementara itu, Bupati Kebumen Lilis Nuryani menyatakan, banjir di sejumlah wilayah di Kebumen mulai surut.

Dia pun berterima kasih kepada BNPB yang telah mengucurkan bantuan untuk penanganan bencana. 

Baca juga: Kapolres Kebumen Gendong Balita yang Terjebak Banjir, Arus Mudik Terganggu Bencana

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved