Berita Cilacap
Jelang Ramadan, Pedagang Bunga Penuhi Makam Ciguling Cilacap
Pemandangan berbeda terlihat ketika melintas di Jalan Raya Banjar - Purwokerto tepatnya di kawasan Makam Ciguling Majenang menjelang Ramadan.
Penulis: Pingky Setiyo Anggraeni | Editor: mamdukh adi priyanto
"Seminggu sebelum ramadan sudah mulai jualan, disini sudah ramai peziarah tapi paling ramai tiga hari sebelum ramadan," ungkapnya.
Berjualan bunga setaman di bahu jalan bukan merupakan hal baru bagi Turminah.
Diungkapkan Turminah bahwa dirinya sudah berjualan bunga setaman sejak puluhan tahun lalu dan menurutnya hal tersebut sudah menjadi tradisi.
Satu bungkus bunga setaman yang terdiri dari kembang 7 rupa dijual dengan harga Rp2500 saja.
Dalam sehari dia biasanya mampu menjual hingga 200 bungkus.
"Sehari bisa lah sampai 200 bungkus," katanya.
Adapun bunga setaman itu biasanya didapatkan para pedagang bunga dari wilayah lokal Majenang.
Sementara itu salah satu peziarah, Wulandari (49) mengungkapkan bahwa ziarah makam atau nyekar makam sudah menjadi tradisi bagi masyarakat Majenang, Cilacap.
Setiap tahun menjelang ramadan, dia dan keluarganya selalu berziarah ke makam leluhurnya di Makam Ciguling, Majenang.
"Sudah menjadi tradisi sejak jaman dahulu kalau mau ramadan pasti kita nyekar ke makam leluhur," ujarnya. (*)
Baca juga: Razia Balap Liar di Majenang Cilacap, 42 Motor Disita
Ingat Sudirman Said? Mantan Menteri ESDM Jadi Rektor UHN Tegal |
![]() |
---|
Satpol PP Cilacap Amankan ODGJ dan Anak Punk yang Meresahkan |
![]() |
---|
Pemkab Cilacap Manjakan Warga Soal PBB: Bebaskan Kewajiban Warga Kurang Mampu, Hapus Denda Tunggakan |
![]() |
---|
Cincin tak Bisa Dicopot hingga Bikin Bengkak Jari Pria di Cilacap, Sampai Panggil Damkar |
![]() |
---|
Siap-siap! Puluhan Desa di Empat Kecamatan Cilacap akan Dilintasi Tol, Berikut Daftarnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.