Gas 3 Kg Di Mana mana Langka
Manfaatkan Gas Rawa, Warga Rajek Grobogan Tak Pusing Elpiji Langka
Warga desa ini tak perlu khawatir lagi soal pasokan gas, karena mereka mendapatkan pasokan gas langsung dari alam, tepatnya dari bawah tanah mereka
Penulis: Fachri Sakti N | Editor: Rustam Aji
Semua kebutuhan rumah tangga yang terkait dengan gas, seperti memasak dan keperluan lainnya, kini bisa dipenuhi dengan lebih mudah dan terjangkau.
Baca juga: Jalur Rel Gubug Grobogan Diperbaiki, Keterlambatan Kereta Api Kini Hanya 5 Menit
"Untuk saat ini yang masih aktif sekitar 18 sampai 20 rumah warga," kata Sarmadi.
"Awalnya keluhannya lama buat memasak, sehingga warga sempat tidak mau memakai, tapi kini sudah menemukan caranya agar apinya cepat buat memasak," imbuhnya.
Pemerintah Desa Rajek memiliki harapan besar agar seluruh warga desa tanpa terkecuali bisa menikmati manfaat dari gas alam yang melimpah ini.
Proses pengaliran gas ke seluruh rumah warga masih terus berlangsung, dan diharapkan dapat segera selesai dalam waktu dekat, sehingga setiap rumah di Desa Rajek bisa menikmati kemudahan ini.
Keberadaan gas alam ini tentu membawa dampak positif bagi masyarakat Desa Rajek, tidak hanya dari segi kemudahan akses energi, tetapi juga dari sisi ekonomi.
Mereka tidak lagi terbebani dengan biaya pembelian gas elpiji yang sering kali fluktuatif, apalagi di tengah ketidakpastian pasokan.
"Kalau dibanding gas elpiji satu rumah tangga dalam satu bulan bisa habis dua sampai tiga tabung, apalagi kalau keluarga besar, bisa lebih banyak."
"Kalau pakai gas rawa ini harus lebih murah dari gas elpiji."
Baca juga: Pasien Tumor Terpaksa Menumpang Truk ke Rumah Sakit, Mobil Terjebak Banjir di Pantura Kaligawe
"Semoga gas ini bisa dimanfaatkan warga Desa Rajek dan meringankan beban pengeluaran karena gas elpiji lebih mahal," harap Sarmadi.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Siti Aminingsih yang sudah delapan tahun menggunakan gas rawa untuk keperluan sehari-hari, terutama untuk memasak.
Selama itu, Ia merasa sangat terbantu dengan keberadaan gas rawa yang melimpah di bawah tanah desanya, yang dikelola oleh pemerintah desa.
Selama bertahun-tahun menggunakan gas rawa, Siti tidak merasakan adanya masalah atau gangguan yang berarti.
"Alhamdulillah saya menggunakan hampir delapan tahun, selama saya memakai gas rawa selalu aman tidak ada kendala," ujarnya dengan senyuman.
Bagi Siti, perbedaan penggunaan gas rawa dan gas elpiji terasa sangat jelas.
ASN Jateng Dilarang Beli Gas Subsidi 3 Kg, Jika Ngeyel Beli akan Ada Sanksinya |
![]() |
---|
'Ditelikung' Bahlil, Komisi XII DPR Tak Diajak Bicara Soal Aturan Pengecer Tak Boleh Jual Gas 3 Kg |
![]() |
---|
Viral Emak-Emak Ngamuk dan Buang Tabung Kosong Gegara Sulit Dapat Gas Elpiji 3 Kg |
![]() |
---|
Detik-detik Warga Emosi Lihat Menteri Bahlil Tinjau Pangkalan Gas 3 Kg |
![]() |
---|
Pedagang Kecil Menjerit Cari Gas Susah, Ada tapi Harga Capai Rp 40 Rb, Pilih Gunakan Kayu Bakar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.