Warga Doropayung Pati Lelah Bersihkan Rumah akibat Pasang Surut Banjir, Butuh Bantuan Bahan Makanan

TRIBUNBANYUMAS.COM, PATI - Warga Desa Doropayung, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, mulai sibuk membersihkan rumah dari genangan air dan endapan lumpur sisa banjir, Minggu (2/2/2025).

Banjir yang menggenangi permukiman dan rumah warga sejak Rabu (29/1/2025), mulai surut. 

"Kemarin, air di dalam rumah sampai setinggi lutut. Ini sudah mulai surut," kata Lia, warga Desa Doropayung ditemui di rumahnya, Minggu.

Baca juga: Banjir di Doropayung Pati Pasang-Surut, Warga Mulai Cari Tempat di Posko Pengungsian

Dia tampak cekatan menyikat lantai dan mendorong sisa genangan air dari dalam rumah ke pekarangan.

Pekerjaan itu dia lakukan di tengah perabotan rumah yang "porak-poranda".

Meja dan kursi disusun tinggi untuk meletakkan perabotan elektronik.

"Kemarin, waktu banjir tinggi, perabotan saya selamatkan. Terutama, peralatan elektronik, saya naikkan semua agar tidak rusak terendam air," tutur Lia.

Dia mengaku masih waswas jika sewaktu-waktu banjir datang lagi.

Sebab, dalam beberapa hari ini, banjir memang pasang-surut.

Hal ini menyulitkan warga membersikan rumah mereka.

"Banjirnya naik-turun (pasang surut, Red), jadinya capek bersih-bersih," ucap Lia.

Untuk diketahui, banjir di Desa Doropayung diakibatkan luapan Sungai Silugonggo alias Sungai Juwana.

Jika curah hujan kembali tinggi, dikhawatirkan sungai meluap lagi dan membanjiri permukiman.

Butuh Bantuan Bahan Makanan dan Obat

Lia Mengatakan, di tengah banjir yang belum sepenuhnya surut ini, warga membutuhkan bantuan bahan makanan dan obat-obatan.

Sebab, banyak warga yang aktivitasnya mata pencahariannya terhambat akibat banjir tersebut.

Baca juga: Banur Kecewa Berat Usai Persipa Pati Ditahan Imbang Rans Nusantara FC 1-1