Banjir Demak

Tanggul Sungai Tuntang di Kebonagung Demak Jebol, Jalan Semarang-Purwodadi Ditutup Sementara

Banjir menggenangi Jalan Semarang-Purwodadi di Desa Kebonagung, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Selasa (21/1/2025).

Penulis: Fachri Sakti N | Editor: rika irawati
TRIBUN JATENG/FACHRI SAKTI NUGROHO
Banjir menggenangi Jalan Semarang-Purwodadi di Desa Kebonagung, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Demak, Selasa (21/1/2025). Akibat banjir yang dipicu jebolnya tanggul Sungai Tuntang tersebut, Jalan Semarang-Purwodadi ditutup. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, DEMAK - Banjir menggenangi Jalan Semarang-Purwodadi di Desa Kebonagung, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Selasa (21/1/2025).

Kondisi ini mengakibatkan jalan Semarang-Purwodadi ditutup.

Banjir dipicu meluapnya air Sungai Tuntang di tepi jalan yang jebol.

Baca juga: Lapas Kebanjiran, 29 Narapidana di Purwodadi Grobogan Dievakuasi ke Rutan Kelas IIB Blora 

Tak hanya jalan raya, luapan Sungai Tuntang juga menggenangi permukiman di dua desa, yaitu Desa Tinanding dan Desa Kebonagung, Kabupaten Demak.

Ihsan, petugas PLN Tegowanu mengatakan, tanggul Sungai Tuntang jebol sekitar pukul 09.00 WIB.

"Tadi luapan akibat tanggul jebol, besar-besarnya arus sekitar jam 9 pagi," kata Ihsan, di lokasi banjir, Selasa.

"Saat ini, Desa Tinanding, Dukuh Mlati yang terkena, ada ratusan rumah warga yang terdampak," imbuhnya.

Baca juga: Ditarget Rampung 2027, Tol Semarang-Demak Bakal Memperpendek Waktu Tempuh Jadi 10 Menit

Ihsan mengatakan, dirinya diterjunkan memantau kondisi lantaran ada tiang listrik milik PLN yang berdiri di lokasi tanggul jebol.

"Kami mengantisipasi bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan terkait jaringan PLN karena di lokasi tanggul jebol ada tiang listrik dan kondisinya menghkawatirkan," ujar Ihsan.

Pantauan di lokasi, aliran air di Jalan Semarang-Purwodadi cukup deras sehingga membahayakan penggendara maupun pejalan kaki.

Jalanan kemudian ditutup menggunakan tumpukan pohon pisang agar tak ada yang nekat melawati.

Ada juga warga yang memperingatkan para pengguna jalan untuk beralih ke jalur lain. (*)

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved