Berita Blora

Lihat Topi Mengapung, Warga Temukan Pemancing Tewas Tenggelam di Bendungan Randugunting Blora

Seorang pemancing ditemukan tewas tenggelam di Bendungan Randugunting, Desa Gaplokan, Kecamatan Japah, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Sabtu sore.

Penulis: M Iqbal Shukri | Editor: rika irawati
UNSPLASH/BLAKE CHEEK
Ilustrasi tenggelam. Seorang pemancing ditemukan tewas tenggelam di Bendungan Randugunting, Desa Gaplokan, Kecamatan Japah, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Sabtu (30/11/2024) sore. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, BLORA - Seorang pria lanjut usia (lansia ditemukan tewas di hulu Bendungan Randugunting, Desa Gaplokan, Kecamatan Japah, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Sabtu (30/11/2024).

Sebelum ditemukan meninggal, pria bernama Agus Budiono (60), warga Desa Tambaksari, Kecamatan/Kabupaten Blora, itu pamit mancing.

Kapolsek Japah AKP Isnaeni mengatakan, korban ditemukan pemancing lain.

"Korban ditemukan tenggelam, kemarin ya, sekira pukul 14.30 WIB," kata Isnaeni, Minggu (1/12/2024).

Peralatan Pancing di Tepi Hulu

Menurut Isnaeni, peristiwa ini berawal saat seorang pemancing berjalan di tepi hulu Bendungan Randugunting.

Saat itulah, dia melihat ada seperangkat alat pancing dan topi berwarna hijau terapung di tengah hulu bendungan.

Selain itu, ada sebuah tas berwarna coklat, sepasang sandal kulit warna cokelat berada di tepi hulu. 

"Melihat hal itu, si pemancing ini langsung memanggil temannya yang tengah minum di warung kopi di area tidak jauh dari lokasi bendungan dan memberitahukan hal tersebut," jelasnya.

Baca juga: Akui Keunggulan Lawan di Pilkada Blora, Abu Nafi Siap Dukung Pemerintahan Arief Rohman

Bersama-sama warga, mereka kemudian mengecek ke dalam hulu bendungan dan berenang menuju ke peralatan pancing yang terapung di tengah.

"Sekira 15 menit kemudian, salah satu kaki warga ada yang menyentuh sesuatu di dasar air. Setelah diselami, ditemukan tubuh korban, lalu diangkat ke permukaan air dan dibawa ke tepi hulu bendungan," terangnya.

Saat dievakuasi, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.

"Warga melaporkan kejadian itu kepada kami."

"Mendapatkan laporan masuk itu, kami langsung datang ke lokasi sekitar pukul 15.00 WIB," jelas Isnaeni.

Baca juga: Fantastis, Anggaran Program Makan Bergizi Gratis di Blora Diperkirakan Rp 1,2 Miliar per Hari

Menurutnya, korban kemudiian dibawa ke UPTD Puskesmas Japah untuk dilakukan pemeriksaan luar.

"Dari hasil pemeriksaan, tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban."

Halaman
12
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved