Berita Jateng
Kasus Polisi Tembak Mati Pelajar di Semarang, Mabes Polri Terjunkan Tim Monitoring
Mabes Polri menurunkan tim melakukan asistensi, monitoring, serta evaluasi terhadap kasus polisi tembak mati pelajar di Kota Semarang, Jawa Tengah.
"Kita ungkap siapa-siapa saja yang terlibat," imbuh Irwan.
Bantahan Anggota Gangster
Sementara, pernyataan polisi bahwa korban merupakan bagian dari gangster yang akan tawuran, diragukan teman, satpam, hingga pihak sekolah.
"Dia (korban) orangnya baik, tidak bersikap aneh-aneh," ungkap Akbar Deni Saputra, sahabat korban, saat bertakziah ke rumah nenek korban di Kembangarum, Semarang Barat, Selasa (26/11/2024).
Baca juga: Kesaksian Teman Korban Tewas Karena Penembakan di Semarang, Anak Piatu yang Baik dan Berprestasi
Menurut Akbar, korban bahkan sempat bermain ke rumahnya selepas pulang sekolah di daerah Ngaliyan, Jumat (22/11/2024).
"Makanya, saya kaget ketika hari Minggu (24/11/2024) dikabari korban meninggal dunia," lanjutnya.
Pihak sekolah juga meragukan tuduhan bahwa korban merupakan anggota gangster. (Tribunnews.com)
Artikel ini sudah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Kasus Polisi Tembak Siswa SMK di Semarang: Mabes Polri Turunkan Propam dan Itwasum untuk Monitoring".
40 Koperasi Merah Putih di Kabupaten Brebes Sudah Beroperasi, Sediakan Pupuk Subsidi |
![]() |
---|
Harga Emas Antam di Semarang Hari Ini Naik, Jumat 29 Agustus 2025 |
![]() |
---|
Telkomsel Gandeng IGI Gelar Seminar Pembelajaran Mendalam Koding dan Kecerdasan Artifisial Bagi Guru |
![]() |
---|
577 Guru PPPK di Jawa Tengah tak Terima TPG, Ini Penyebabnya |
![]() |
---|
Muncul Gerakan Pro Sudewo Gelar Istigasah di Lapangan Kayen Pati |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.