Berita Brebes

2 Siswa SMPN 2 Bumiayu Brebes Tewas Tersambar Petir di Gerbang Sekolah, 4 Orang Dilarikan ke RS

Enam siswa SMPN 2 Bumiayu Brebes tersambar petir saat berteduh di gerbang sekolah, dua orang tewas. Sementara, 4 orang dilarikan ke rumah sakit.

Editor: rika irawati
FREEPIK
Ilustrasi petir. Enam siswa SMPN 2 Bumiayu Brebes tersambar petir saat berteduh di gerbang sekolah, dua orang tewas. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, BREBES - Enam pelajar SMP Negeri 2 Bumiayu, Brebes, Jawa Tengah, tersambar petir saat berteduh di gerbang sekolah, Rabu (13/11/2024).

Kejadian ini membuat dua orang meninggal dan empat orang lainnya harus dilarikan ke rumah sakit.

Dua orang yang meninggal adalah Ade Darmawan dan M Fahri Aziz, keduanya siswa kelas 9.

Sementara itu, empat siswa yang terluka adalah Khoerul Ramadhan, Nizam Yanu, Anwar Subhki, dan Fikri Haristian. 

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Brebes, Caridah membenarkan bahwa dua dari enam pelajar yang tersambar petir telah meninggal dunia. 

"Benar dua meninggal dunia. Sementara empat lainnya sedang dirawat akibat luka bakar," kata Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Brebes, Caridah, Rabu, dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: Pencuri di Salem Brebes Babak Belur Dihajar Warga, Bawa Kabur Motor Pencari Rumput

Caridah memastikan bakal menanggung penuh biaya perawatan empat korban yang kini masih dirawat di rumah sakit. 

"Untuk biaya, diupayakan ditanggung penuh," kata Caridah.

1 Orang Sempat Kritis

Sementara, empat korban sambaran petir SMPN 2 Bumiayu Brebes, hingga Kamis (14/11/2024) masih dirawat di RSI Muhammadiyah Siti Aminah Bumiayu.

Humas RSI Muhammadiyah Siti Aminah Bumiayu, Evi Marantika menyatakan, kondisi keempat siswa sudah membaik namun masih dalam pengawasan dokter. 

"Sudah membaik semua, keempatnya, namun masih pengawasan karena ada yang sempat kritis," ujar Evi saat dihubungi wartawan, Kamis. 

Evi mengatakan, siswa yang sempat kritis bernama Nizam Yanu. Nizam mengalami luka bakar.

"Nizam Yanu masih dirawat di IGD dan belum bisa dipindah ke ruang perawatan karena masih menunggu pemeriksaan lanjutan dari dokter."

"Siang ini akan diperiksa lagi. Kalau sudah baik, akan pindah ke ruang rawat inap biasa," tambah Evi. 

Baca juga: Terganggu Jalan Kampung Jadi Akses Pabrik, Warga Jagapura Brebes Blokade Jalan

Sementara itu, tiga teman Nizam, yaitu Anwar Subhki, Fikri Haristian, dan Khoerul Ramadhan, sudah dipindahkan ke ruang rawat inap biasa. 

Mereka sedang menjalani masa pemulihan kesehatan dan mengatasi trauma akibat insiden tersebut. 

Jika kondisi mereka terus membaik, diperkirakan dalam dua atau tiga hari ke depan mereka bisa pulang ke rumah. (Kompas.com/Tresno Setiadi)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kondisi 4 Siswa SMP 2 Bumiayu Setelah Tersambar Petir Membaik".

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved