Berita Banyumas

Profil Lintarti Calon Wakil Bupati Banyumas 2024, Mengawali Karir dari Ibu Lurah

Dwi Asih Lintarti merupakan calon wakil bupati Banyumas yang akan mendampingi Sadewo Tri Lastiono sebagai calon bupati. 

Istimewa
Dwi Asih Lintarti merupakan calon wakil bupati Banyumas saat berfoto bersama dengan suaminya Imam Santoso, Kamis (19/9/2024). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Dwi Asih Lintarti merupakan calon wakil bupati Banyumas yang akan mendampingi Sadewo Tri Lastiono sebagai calon bupati. 

 

Lintarti merupakan satu diantara politikus perempuan di Banyumas. 


Dia memiliki latar belakang yang kuat dalam bidang pemerintahan dan politik. 


Sebelum sampai di legislatif, perempuan ini mengawali kiprah politik di desanya. 


Perempuan yang akrab disapa Lintarti ini menjadi kepala desa Kedungbanteng, pada 2007. 


Diusianya 43 tahun saat itu, dia sudah menjabat dua kali sebagai kepala desa. 

Baca juga: Penyu Lekang Nyaman Bertelur di Sepanjang Pantai Cilacap, Ada Sosok Jumawan di Baliknya


Saat Pemilu 2014, perempuan yang merupakan kades PKB ini ikut kompetisi di pencalonan anggota legislatif. 


"Saya dulu dari Kades, sebelum masuk legislatif. 


Sekarang menurun ke anak, anak perempuan saya jadi kades di sini (Kedungbanteng)," ujar Lintarti, kepada Tribunbanyumas.com, Kamis (19/9/2024). 


Lintarti mendapatkan kepercayaan dari masyarakat di wilayah Kedungbanteng, Karanglewas, Cilongok, dan Purwojati. 


Tahun 2014 dia berhasil masuk di kursi DPRD Kabupaten Banyumas. 


Tidak mungkin mampu sampai tiga periode duduk di legislatif, apabila tidak mendapat dukungan dari masyarakat. 


"Alhamdulillah, tiga kali ikut Pileg dan tiga kali itu lolos terpilih, alhamdulillah bisa tetep dipercaya sama masyarakat," ujarnya. 

Baca juga: Enam Orang Gangster Yang Membacok Mahasiswa Udinus Muhammad Tirza Nugroho Ditangkap


Sampai akhirnya pada 2024 ini, adanya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), ibu empat anak ini mendapat rekomendasi dari partainya menjadi calon wakil bupati Banyumas.


Dia berpasangan dengan Sadewo Tri Lastiono, dari partai PDI Perjuangan. 


Pasangan Santri (Sadewo Lintarti) ini, didukung oleh 11 partai politik yang ada di Banyumas. 


Dia menjadi satu-satunya pasangan calon yang lolos mendaftarkan diri di KPU Banyumas. 


Sehingga menjadi satu satunya pasangan calon pada Pilkada November mendatang. 


"Alhamdulillah, dalam Pilkada November nanti, saya menjadi calon wakil bupati mendampingi Pak Sadewo Tri Lastiono. 


Ini merupakan panggilan mendarmabaktikan hidup saya bagi kemajuan dan kesejahteraan Banyumas," ungkapnya. 


Lintarti adalah kelahiran 13 Juli 1964.


Ia mengatakan usia 60 tahun bukan lagi usia muda. 


Namun bagi Lintarti tetap aktif di berbagai kegiatan. 


Berinteraksi dengan masyarakat, dengan orang banyak, justru mendapatkan energi dan semangat positif untuknya. 


Dalam Pilkada Banyumas 2024, Lintarti telah menyusun beberapa hal yang akan ia perjuangkan apabila terpilih. 


Sektor kesehatan menjadi salah satu hal yang akan dia fokuskan. 


Layanan kesehatan terutama untuk para ibu dan lansia. 


Ia juga menginginkan adanya Puskesmas di setiap desa di kabupaten ini.


Ia yang juga sebagai seorang ibu, kesehatan begitu penting mulai dari ibu hamil, anak, dewasa hingga lansia. 


"Salah satu yang harus diperjuangkan adalah layanan kesehatan yang makin dekat dengan rakyat. 


Saya ingin nantinya setiap desa ada Puskesmas pembantu, supaya warga yang sakit dapat segera terlayani secara baik," ungkapnya. 


Istri Imam Santoso ini, akan fokus mendorong UMKM Banyumas agar lebih maju. 


Sebab dia menyadari sekali, UMKM merupakan penopang perekonomian kerakyatan. 

Baca juga: Kesibukan Dico Ganinduto Usai Mundur dari Pilkada Kendal


"Selain layanan kesehatan yang berkualitas juga soal pemerataan pendidikan. 


Hal lainnya yakni mendorong UMKM yang ada di Banyumas agar terus maju. 


Goals dari itu semua adalah mewujudkan Banyumas yang berkeadilan dan sentosa," ujarnya. 


Lintarti menegaskan, kesuksesan program tersebut dapat menjadi nyata dengan syarat gotong royong dalam bergerak bersama untuk maju.


Pihaknya percaya hal itu dapat direalisasikan. 


Syaratnya adalah bergotong royong dan bergerak bersama.


Sama seperti kerja sama yang telah dibangun, Koalisi Banyumas Bersatu. 


Menyatu bersama-sama menggapai tujuan utama yakni rakyat sejahtera. (jti) 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved