Berita Cilacap
Penyu Lekang Nyaman Bertelur di Sepanjang Pantai Cilacap, Ada Sosok Jumawan di Baliknya
Sebuah sebutan diberikan kepada Cilacap yang dikenal sebagai persinggahan penyu lekang.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: khoirul muzaki
TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Teluk Penyu kini tak hanya sekadar nama di Cilacap.
Sebuah sebutan diberikan kepada Cilacap yang dikenal sebagai persinggahan penyu lekang.
Benar adanya teluk penyu namanya karena sepanjang tahun 2024 ini setidaknya ada 60 penyu bertelur di pantai Cilacap.
Seperti itulah yang diungkapkan oleh Ketua Konservasi Penyu Nagaraja, Cilacap Jumawan yang begitu kuat dedikasinya dalam konservasi penyu.
Kondisi ini didukung pula dengan tingkat perburuan telur penyu yang semakin menurun.
Baca juga: Kronologi Dua Mobil di SPBU Somagede Banyumas Ludes Terbakar
Pada 5 tahun yang lalu bisa jadi setiap nelayan yang menemukan telur penyu pasti akan diambil dan dikonsumsi.
Kegigihan Jumawan dalam mengedukasi kesadaran masyarakat akan pentingnya konservasi penyu semakin tinggi.
Sampai sejauh ini setidaknya ia kurang lebih telah menyelamatkan sebanyak 4.000 telur penyu dan melepasliarkan 2.500 tukik.
Kenservasi Penyu Lekang Nagaraja Cilacap sudah dia rintis sejak 2019 yang lalu.
Dan pada 2024 ini saja total melepasliarkan 1.200 tukik.
"Hari ini yang dilepasliarkan ada 500 tukik dan selanjutnya pada Sabtu ada sekitar 800 ekor tukik," ujarnya kepada Tribunbanyumas.com, Kamis (19/9/2024) saat pelepasliaran penyu Lekang (Lepidochelys olivacea) di Pantai Sodong, Kecamatan Adipala, Cilacap.
Baca juga: Akhirnya Tersangka Pembunuh Gadis Penjual Gorengan di Sumbar Ditangkap
Tukik-tukik yang dilepasliarkan adalah yang berumur 1 sampai 2 bulan.
"Tujuannya adalah meningkatkan presentasi kehidupan tukik.
Dan ketika nanti ada kunjungan anak sekolah agar melihat secara langsung," jelasnya.
Ia menerangkan dari sekian banyak penyu yang dilepaskan mungkin hanya 10 persen saja bisa bertahan dan menjadi penyu dewasa.
Jumawan bercerita bahwa usahanya mengkonservasikan penyu memiliki beberapa metode.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.