Pilwakot Semarang 2024
7 Parpol Nonparlemen Deklarasi Dukung Yoyok-Joko di Pilkada Kota Semarang, Tinggal PDIP dan Golkar
Tujuh parpol nonparlemen dukungan pasangan Yoyok-Joko di Pilwakot Semarang, kini tersisa PDIP dan Golkar yang belum memiliki calon.
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Semarang bakal dikeroyok koalisi besar di Pilkada 2024.
Setelah mayoritas parpol parlemen mendukung pasangan Yoyok Sukawi dan Joko Satoso (Yok Joss), giliran partai nonparlemen yang mendukung pasangan tersebut.
Deklarasi dukungan kepada Yoyok-Joko berlangsung Selasa (27/8/2024).
Tujuh partai nonparlemen itu adalah Partai Buruh, Partai Gelora, Partai Hanura, Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Garuda, Partai Bulan Bintang (PBB), dan Partai Perindo.
Ketua Partai Gelora Kota Semarang, Danang Setiawan mengatakan, Yoyok memiliki sejarah di ibu kota Jateng.
Selain sebagai putra mantan Wali Kota Semarang, Bos PSIS tersebut merupakan anggota DPR RI.
Baca juga: Dico Batal Maju di Pilwakot Semarang, Kemana Arah Dukungan Golkar?
Menurutnya, Yoyok paham bagaimana menjadikan Kota Semarang lebih baik.
"Sebagai partai nonparlemen, kami sampaikan, kekuatan kami maksimal dikumpulkan bersama," ucapnya.
Dia menilai, Yok Joss memiliki potensi besar menang pilkada jika berbicara adanya Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus.
Itu juga menjadi dasar para partai nonparlemen merapat kepada Yok Joss.
Dengan mendukung Yok Joss, dia berharap, aspirasi partai nonparlemen bisa turut diperjuangkan dan didengarkan paslon tersebut jika terpilih.
"Dengan mendukung Yok Jos, kami berharap juga bisa dapat kursi periode-periode depan," ucapnya.
Sementara itu, Yoyok mengatakan, komunikasi dengan partai nonparlemen sudah terjalin cukup lama. Hanya saja, deklarasi menunggu ada pasangan.
"Insyaallah, sejalan. Beliau, partai nonparlemen, bergabung tentu sudah melihat visi misi tagline, cocok," ucapnya.
Dukungan partai nonparlemen, menurut Yoyok, menjadi kekuatan baru dan semakin yakin bisa menang Pilkada 2024.
"Jumlah suara hampir 50 ribu. Pasti, kami merasa lebih baik, lebih kuat," ucapnya.
Senada, Joko Santoso menyampaikan, partai nonparlemen bisa memberikan kontribusi terhadap pemenangan.
Progam dari partai nonparlenen bisa dituangkan dalam visi-misi untuk bisa dikawal bersama.
"50 ribu suara bisa mendongkrak. Satu suara saja mendongkrak apalagi 50 ribu," ujarnya.
Baca juga: Yoyok Sukawi dan Joko Santoso Resmi Umumkan Maju Pilwakot Semarang 2024, Minta Doa Restu
Saat ini, Yoyok Sukawi-Joko Santoso mendapat dukungan dari sejumlah parpol yang tergabung dalam Koalisi Semarang Maju.
Koalisi ini berisikan Partai Demokrat, Gerindra, PKB, PKS, PPP, PAN, PSI, juga Nasdem.
Saat ini, tinggal PDIP dan Golkar yang belum menentukan langkah.
PDIP diperkirakan bakal mengusung kadernya untuk Pilwakot Semarang.
Sementara, Partai Golkar belum menentukan langkah setelah bakal calon wali kota yang akan diusung, Dico Ganinduto, mundur menjelang pendaftaran ke KPU.
Golkar masih menunggu langkah dari DPP. Namun begitu, diperkirakan, Golkar akan merapat ke pasangan Yoyok-Joko jika melihat rekam jejak kerja sama pusat di Koalisi Indonesia Maju (KIM). (*)
Baca juga: Kecewa Tak Bisa Sertifikatkan Tanah yang Ditempati, Warga Meteseh Kendal Ancam Golput di Pilkada
Baca juga: Viral Kaesang Pangarep dan Erina Gudono Naik Jet Pribadi ke AS, KPK Selidiki Dugaan Gratifikasi
Hadapi Gugatan di MK, KPU Belum Jadwalkan Penetapan Wali Kota Semarang Terpilih |
![]() |
---|
Komnas HAM Komentari Proses Pilkada Kota Semarang: Bisa Jadi Percontohan! |
![]() |
---|
Ter-Update Hasil Quick Count Pilwakot Semarang, Kapan Diumumkan Resmi? |
![]() |
---|
LINK Real Count Hasil Pilkada Kota Semarang 2024 KPU, Cek Suara Yoyok-Joss dan Agustin-Iswar |
![]() |
---|
Pengamat Sebut Yoyok-Joss Diunggulkan di Pilkada Kota Semarang Karena Faktor Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.