Pilwakot Semarang 2024

Nasdem Bantah Dukung Bos PSIS Yoyok Sukawi untuk Pilwakot Semarang, Hadir di Deklarasi sebagai Tamu

Ketua DPD Partai Nasdem Kota Semarang Setyo Budi membantah, partainya mendukung Yoyok Sukawi sebagai bakal calon wali kota Pilkada Semarang 2024.

Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/EKA YULIANTI FAJLIN
Pimpinan 6 partai politik pengusung Yoyok Sukawi berfoto bersama seusai deklarasi Koalisi Semarang Maju, di Hotel Santika, Sabtu (27/7/2024) malam. Enam parpol tersebut adalah Partai Demokrat, PKS, PKB, PAN, PPP, dan Nasdem. Namun, Kamis (15/8/2024) malam, Nasdem membantah mendukung Yoyok di Pilkada Kota Semarang. Kehadiran di acara deklarasi hanya sebagai undangan. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Ketua DPD Partai Nasdem Kota Semarang Setyo Budi membantah, partainya mendukung Yoyok Sukawi sebagai bakal calon wali kota Pilkada Semarang 2024.

Menurut Budi, Nasdem belum menyatakan dukungan terkait Pilwakot Semarang.

Meski begitu, dirinya mengakui, saat deklarasi Koalisi Semarang Maju di Hotel Santika Semarang, 27 Juli 2024 lalu, Nasdem hadir sebagai tamu undangan.

Hal ini dibuktikan dengan tidak adanya tanda tangan wakil Nasdem dalam acara deklarasi dukungan terhadap bos PSIS Semarang itu.

"Siapa yang bilang deklarasi dengan Yoyok Sukawi? Kami bukan mencabut tapi memang belum."

"Ini saya klarifikasi, kemarin hanya menghadiri saja, belum ada keputusan masuk ke koalisi Mas YS (Yoyok Sukawi)," kata Budi, Kamis (15/8/2024) malam.

Baca juga: 6 Parpol Usung Bos PSIS di Pilwakot Semarang, Ajak Gabung 4 Parpol Lain. Target Musuh Kotak Kosong?

Baca juga: Hendi Siap Ditugaskan PDIP meski Tak di Pilgub Jateng. Sinyal Kembali ke Pilwakot Semarang?

Pada saat kegiatan deklarasi, ia mewakilkan kehadiran kepada beberapa pengurus Nasdem

Meski ikut naik ke panggung saat deklarasi, dia memastikan, Nasdem belum memberikan dukungan kepada Yoyok Sukawi.

"Saya pastikan, kemarin belum ada deklarasi dari Nasdem. Kalau undangan, iya, kami mengutus beberapa pengurus untuk hadir secara undangan tapi tidak deklarasi."

"Cek coba, ada gak itu tanda tangan dari DPD Nasdem, kan tidak ada. Jadi, bukan kami mencabut atau keluar dari koalisi ya, tapi memang belum," terangnya. (*)

Baca juga: Kabar Terbaru Ketua DPRD Rembang yang Ditahan Arab Saudi: Pulang setelah Jalani Sidang 5 Kali

Baca juga: IDI Jateng Buka Pengaduan Perundungan Dokter Residen, Minta PPDS Anestesi Undip Punya Tim Evaluasi

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved