Rekomendasi PDIP untuk 305 Pasangan Calon Kepala Daerah Diumumkan Megawati

TRIBUNBANYUMAS.COM - Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri mengumumkan rekomendasi nama calon kepala daerah yang bakal diusung pada Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2024. 

Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto menuturkan, Meawati bakal mengumumkan sebanyak 305 calon kepala dan calon wakil kepala daerah di gelombang pertama. 

Pengumuman nama-nama calon kepala daerah disampaikan Megawati di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (14/8/2024).

Baca juga: PDIP Umumkan Rekomendasi Nama Calon Kepala Daerah di Pilkada 2024

"Ada ratusan pasangan calon kepala daerah yang menerima dukungan PDIP hari ini." 

"Total 305 paslon, 12 baka calon gubernur dan wakil gubernur dan 293 kabupaten dan kota," ucap Hasto. 

Menurutnya, ada beberapa perwakilan calon kepala daerah yang hadir dalam acara pengumuman rekomendasi nama calon kepala daerat tersebut. 

Pantauan Tribun, ada sejumlah nama yang digadang-gadang bakal maju sebagai kepala daerah, antara lain Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. 

Baca juga: Optimistis Jawa Tengah Masih Kandang Banteng, PDIP Tak Gentar Hadapi KIM di Pilgub Jateng

Dalam acara tersebut, Megawati juga akan meyampaikan arahan untuk kader di Pilkada 2024. 

Pilkada serentak 2024 akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang. 

Bakal calon kepala daerah akan mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum atau KPU sebagai peserta Pilkada pada 27 hingga 29 Agustus 2024.

25 Rekomendasi PDIP di Jateng

Ketua DPD PDIP Jateng Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul memastikan, rekomendasi bakal calon peserta Pilkada 2024 untuk 25 kabupaten/kota di Jawa Tengah sudah turun.

Hanya saja, rekomendasi itu dimungkinkan berubah pasca-mundurnya Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.

Menurut Bambang, keputusan Airlangga Hartarto mundur dari ketua umum Golkar dapat memengaruhi peta rekomendasi.

"(Rekomendasi yang sudah turun) untuk Jawa Tengah, yang siap sebenarnya dari 35 kabupaten/kota itu 25 sudah siap, tinggal 10 yang butuh rembugan lagi," kata Bambang saat ditemui di Hotel MG Setos, Minggu (11/8/2024) malam.

Dia mengatakan, perubahan peta, termasuk koalisi di 25 daerah yang rekomendasinya telah turun, masih mungkin terjadi.