Berita Semarang
Dalam Kantong Belanja, Bayi Ditemukan di Antara Sampah di Permukiman Belakang Kampus Unimus Semarang
Bayi laki-laki ditemukan di dalam kantong belanja, di antara tumpukan sampah di permukiman belakang Kampus Unimus Semarang, Sabtu siang.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Seorang pemulung menemukan bayi laki-laki di antara tumpukan sampah di tepi Jalan Sendang Asri Raya, Kedungmundu, Kecamatan Tembalang, atau di area belakang Kampus Unimus, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Sabtu (20/7/2024), sekira pukul 12.00 WIB.
Dalam rekaman video yang diterima, bayi tampak dalam kondisi sehat tanpa tali pusar.
Dia dibungkus kain putih tipis dibalut kain warna biru yang lebih tebal.
Informasi yang diterima, bayi tersebut pertama kali ditemukan pemulung bernama Suroso (61).
Surosi kaget ketika menemukan kantong kuning yang ketika dibuka berisi bayi laki-laki yang masih hidup.
Dia kemudian memberitahukan ke warga sekitar, Fenny (47).
Baca juga: Bos PSIS Yoyok Sukawi Klaim Dukungan Parpol untuk Pilwakot Semarang Bertambah: Partai Berwarna Biru
Keduanya lalu memastikan kondisi bayi, kemudian diambil diberikan pertolongan pertama.
"Iya ditemukan pertama kali oleh pemulung. Lihat kardus dikira kosong ternyata dibuka ada bayi laki-laki dalam kondisi hidup," papar Relawan Semarang, Latif.
Temuan ini langsung mengundang perhatian warga.
Mereka sempat memberi sang bayi susu formula sebelum dibawa tim medis ke Rumah Sakit Umum Daerah K.R.M.T. Wongsonegoro Kota Semarang.
Sementara, polisi telah menerjunkan tim untuk mengungkap siapa pembuang bayi itu.
Mereka menemukan beberapa barang bukti, di antaranya kantong kain warna hijau bertuliskan 'Selamat Hari raya Idul Fitri'.
Satu buah kantong warna kuning bertuliskan KKV, satu kaus warna putih motif cokelat, dan satu kerudung warna cokelat.
"Iya kasus ini masih dalam penyelidikan," terang Kapolsek Tembalang Polrestabes Semarang Kompol Wahdah Maulidiawati.
Baca juga: Pengin Punya Motor Pribadi, Tukang Parkir di Semarang Gondol Yamaha Aerox Mahasiswa di Semarang
Sementar, Kasatreskrim Polrestabes Semarang Kompol Andika Dharma Sena menambahkan, pihaknya telah meminta keterangan sejumlah saksi dan mengecek kamera pengawas di sekitar lokasi penemuan bayi.
"Iya kami tetap akan melakukan penyelidikan untuk mencari pelaku pembuangan bayi (Tembalang)," papar Andika. (*)
Baca juga: 5 Akun Youtube dan Tiktok Dilaporkan ke Polisi, Bikin Konten Rumah Horor Semarang Tanpa Izin Pemilik
Baca juga: Penyebab Bus Blue Star Terbakar di JLS Salatiga, Api Menyambar saat Kap Mesin Dibuka
Ada Kasus Kebakaran di Kota Lama, Pemkot Semarang akan Tinjau Ulang Pemanfaatan Gedung Cagar Budaya |
![]() |
---|
Bangunan Cagar Budaya di Kota Lama Semarang Terbakar, Lantai Dua Resto Sego Bancakan Hangus |
![]() |
---|
Pelaku Penculikan Siswa SD di Gunungpati Semarang Ditangkap, Pernah Lecehkan Anak-anak |
![]() |
---|
Fakta Baru Kematian Pemuda di Reservoir Siranda Semarang: Polisi Cari Dua Pria Misterius |
![]() |
---|
Kisah Lidiah Riyanti, Jadikan Gojek Ruang Perjuangan Hidup setelah Usaha Suami Gulung Tikar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.