Berita Jepara
10 SMP di Jepara Masih Kekurangan Murid, Disdikpora Izinkan PPDB Diperpanjang
Disdikpora Jepara memperpanjang penerimaan peserta didik baru (PPDB) jalur zonasi di 10 SMP.
Penulis: Tito Isna Utama | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, JEPARA - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Jepara memperpanjang penerimaan peserta didik baru (PPDB) jalur zonasi di 10 SMP.
Perpanjangan PPDB ini dilakukan lantaran kuota pendaftar di 10 sekolah tersebut belum terpenuhi hingga pendaftaran secara online yang dibuka 22-27 Juni, ditutup.
Kepala Bidang SMP Disdikpora Jepara Ahmad Nurrofiq mengatakan, 10 sekolah tersebut tersebar di beberapa kecamatan.
Dia menyebut, 10 sekolah tersebut adalah SMP 1 Karimunjawa, SMP 1 Nalumsari, SMP 2 Karimunjawa, SMP 2 Batealit, SMP 3 Batealit, SMP 2 Pakis Aji, SMP 2 Donorojo, SMP 2 Kedung, SMP 2 Keling, SMP 4 Kembang.
"Sekolah-sekolah ini memang kurang siswa karena berbagai faktor, di antaranya, faktor geografis yang jauh dari jangkauan wilayah lain atau karena kultur masyarakat setempat yang memilih ke madrasah," kata Nurrofiq, Selasa (2/7/2024).
Baca juga: Rumah Siswa Terdeteksi di Samudra Pasifik, Titik Koordinat Mleset Jadi Kendala PPDB 2024 Jepara
Menghimpun data dari laman http//ppdb.jepara.go.id, SMP 1 Karimunjawa yang menyediakan kuota 45 kursi baru diminati 26 pendaftar.
Sementara, SMP 2 Karimunjawa menyediakan kuota 32 kursi dan baru terisi 16 pendaftar.
SMP 2 Batealit, kuota 50 kursi terisi 24 pendaftar.
SMP 3 Batealit, kuota 46 kursi, baru terisi 41 pendaftar.
Selanjutnya, di SMP 2 Pakisaji, dari kuota 68 tempat, terisi 67 pendaftar.
SMP 2 Donorojo, dari kuota 80 tempat, terisi 39 pendaftar.
SMP 2 Kedung, dari kuota 59 kursi, terisi 38 pendaftar.
SMP 2 Keling, dari kuota 64 tempat, terisi 43 pendaftar.
SMP 4 Kembang, dari kuota 64 tempat, terisi 14 siswa.
Dan, SMP 1 Nalumsari, dari kuota 71 kursi, baru terisi 41 pendaftar.
Semua SPPG di Jepara Belum Kantongi SLHS, Bupati Witiarso Targetkan 13 Hari Proses Rampung |
![]() |
---|
Makanan MBG di Jepara Tak Boleh Dibawa Pulang, Harus Dimakan di Sekolah. Ini Alasannya |
![]() |
---|
Kerangka Manusia di Hutan Jinggotan Jepara Bikin Geger, Diduga Warga yang Hilang Juni Lalu |
![]() |
---|
Kualitas Ukir Jepara Diminati Investor Spanyol, Berpotensi Jadi Ikon Ekspor Asia di Sektor Furnitur |
![]() |
---|
Menu MBG Dipastikan Bebas Bakteri, Apa yang Bikin 35 Siswa di Jepara Mengalami Gejala Keracunan? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.