Jabatan Pj Bupati Batang Diperpanjang, Stunting Hingga Pilkada Kondusif Jadi PR yang Harus Rampung

TRIBUNBANYUMAS.COM, BATANG - Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki diberi mandat melanjutkan jabatannya untuk periode ketiga.

Surat Keputusan (SK) perpanjangan jabatan itu diserahkan Menteri Dalam Negeri lewat Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana, di Alila Hotel Solo, Minggu (19/5/2024).

Saat menerima SK tersebut, Lani Dwi Rejeki didampingi beberapa pejabat penting di Kabupaten Batang, termasuk Pj Sekda Batang Ari Yudianto dan Kepala Diskominfo Batang Triossy Juniarto.

Lani Dwi Rejeki pertama kali dilantik sebagai Pj Bupati Batang pada 22 Mei 2022.

Setahun kemudian, Lani mendapat perpanjangan jabatan setelah namanya masuk dalam 11 besar penjabat kepala daerah dengan kinerja terbaik se-Indonesia menurut Kementerian Dalam Negeri.

Kini, Lani bakal melanjutkan kepemimpinannya hingga bupati terpilih hasil Pilkada 2024 dilantik.

"Alhamdulillah, kembali dipercaya dan diberi amanah oleh Menteri Dalam Negeri untuk menjabat sebagai Pj Bupati Batang. Dengan demikian ada beberapa tugas penting yang harus saya selesesaikan," jelasnya lewat rilis yang diterima, Minggu.

Baca juga: PKS Pertimbangkan Usung Kader Sendiri di Pilkada Batang 2024

Menurut Lani, sesuai arahan Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana, beberapa tugas utama yang harus segera diselesaikan adalah menuntaskan pengangguran, kemiskinan, inflasi, dan masalah stunting di Kabupaten Batang.

"Selain itu, saya juga diberi tugas agar dapat meningkatkan pelayanan publik dan mempersiapkan pelaksanaan Pilkada 2024."

"Serta menjaga kondusifitas di tahun politik, serta menjaga netralitas ASN," terangnya.

Menjelang Pilkada serentak tahun 2024, Lani juga memiliki tugas penting dalam memastikan proses demokrasi berjalan lancar dan aman.

"Dalam menjaga daerah tetap kondusif jelang Pilkada serentak, kami tentunya mengedepankan pendekatan dialog dan kolaborasi dengan berbagai elemen masyarakat."

"Saya percaya bahwa komunikasi yang baik dan transparansi adalah kunci untuk menciptakan iklim politik yang sehat dan damai," katanya.

Selama menjabat Pj Bupati Batang, Lani telah menunjukkan kinerja yang baik dengan berbagai pencapaian.

Baca juga: Ambulans Tabrak Truk di Tol Batang-Semarang, Sopir Meninggal

Dia aktif dalam berbagai program untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, termasuk program pengentasan pengangguran, kemiskinan dan peningkatan kualitas pendidikan serta kesehatan.

"Untuk inflasi, alhamdulillah di Kabupaten Batang, berdasarkan IPH di pekan kedua bulan Mei 2024, kurang dari 0,12 persen. Artinya, itu lebih rendah dari Jawa Tengah maupun Nasional."

"Kemudian soal kemiskinan, kita juga berhasil menurunkan sekitar 8,93 persen dari sebelumnya yang mencapai 8,98 persen," ungkapnya.

Dalam menghadapi tantangan kemiskinan, Lani berupaya meningkatkan perekonomian masyarakat melalui program pemberdayaan ekonomi lokal.

Dia menggalakkan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) serta mendorong inovasi dalam sektor pertanian yang menjadi tulang punggung ekonomi Batang.

Selain kemiskinan dan inflasi, salah satu fokus utama Lani ke depan adalah mengurangi angka stunting di Batang. 

"Stunting menjadi perhatian serius karena berdampak jangka panjang pada kualitas sumber daya manusia. Untuk itu, kami juga menggencarkan beberapa program kesehatan ibu dan anak serta kampanye gizi seimbang," katanya.

Dengan perpanjangan jabatan ini, Lani bertekad untuk terus melanjutkan berbagai program pembangunan dan pelayanan publik yang telah dirintisnya.

Dukungan dari berbagai pihak, termasuk masyarakat Batang, sangat dibutuhkan untuk mewujudkan visi dan misi pembangunan yang berkelanjutan.

Lani juga mengajak seluruh elemen masyarakat bersatu padu dan bekerja sama dalam membangun Batang yang lebih baik dan sejahtera.

Lewat semangat gotong royong, ia yakin, Batang dapat menjadi contoh daerah yang sukses dalam menghadapi berbagai tantangan pembangunan. (*)

Baca juga: Soal Larangan Study Tour, Disdikpora Jepara: Hanya Berlaku untuk SMA dan SMK Negeri

Baca juga: Batal Dilantik sebagai Anggota DPRD Blora, Caleg PDIP Korban Komandante Stelsel Tempuh Jalur Hukum