Berita Jateng
Bakal Dibangun 4 SMPN Baru di Kota Semarang, Salah satunya di Banjardowo
Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Semarang berencama menambah sekolah jenjang SMP. Penambahan sekolah didasari dengan belum mencukupi di wilayah tertentu
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: khoirul muzaki
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Semarang berencama menambah sekolah jenjang SMP. Penambahan sekolah didasari dengan belum mencukupi di wilayah tertentu. Penambahan sekolah direncanakan di Semarang timur dan Utara.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Semarang, Bambang Pramusinto mengatakan, penambahan sekolah akan dilakukan pada 2025 mendatang. Rencananya, akan dibangun SMPN 46 Semarang di kawasan Banjardowo, Kecamatan Genuk.
Selanjutnya, secara bertahap akan dilakukan pembangunan SMPN 47 Semarang, SMPN 48 Semarang, dan SMPN 49 Semarang.
"Tahun depan, SMPN 46 di Banjardowo akan dibangun. Nanti sambil jalan akan dibuat DED SMPN 47 di Rejomulyo," papar Bambang, Senin (22/4/2024).
Baca juga: Putusan MK Bukan Kiamat, Din Syamsuddin Beri Sinyal Aksi Besar di Istana Negara Tanggal 20 Mei
Selanjutnya, sambung dia, SMPN 49 Semarang akan dibangun di Tlogosari Wetan. Sementara untuk SMPN 48 Semarang akan dibangun dengan memecah SMPN 20 Semarang.
Pembangunan sekolah baru difokuskan di wilayah timur dan utara. Pasalnya, hasil kajian menunjukan jumlah sekolah belum mencukupi di wilayah tersebut. Pembangunan juga melihat pertumbuhan penduduk di suatu wilayah.
"Nanti kami lihat dimana pertumbuhan penduduk yang tinggi, misalnya di Tembalang dan Mijen. Tapi sementara ini dirasa masih cukup," jelasnya.
Di sisi lain, Pemerintah Kota Semarang masih memiliki program sekolah swasta gratis. Ada 122 sekolah swasta yang digandeng untuk menyelenggarakan sekolah gratis. Jika siswa tidak tertampung di sekolah negeri, diharapkan mereka bisa beralih ke sekolah swasta tanpa mengeluarkan biaya pendidikan. Sehingga, sama seperti sekolah di negeri.
Baca juga: Hanya 32 Km dari Pantai Pohon Cinta, Bandara Eksotis Ini Dibangun dengan Biaya Rp 437 Miliar
Bambang menyebut, akan melakukan eveluasi sekolah swasta gratis. Pasalnya, data yang ada di lapangan menunjukan sekolah gratis ini banyak diisi oleh orang-orang yang dirasa mampu. Padahal, digandengnya swasta, diharapkan bisa mengakomodir siswa yang kurang mampu.
"Nanti akan kami eveluasi juga, sasarannya kan yang kurang mampu dulu, selama ini masih nyampur," ujarnya
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu menanbahkan, masih kerap mendapati laporan junlah sekolah kurang merata. Sehingga, pemerintah berencana menambah sekolah baru.
"Memang banyak yang mengeluh, ada yang bilang jauh tidak sesuai zonasi dan lainnya, jadi Pemkot menambah SMP mulai tahun depan, syukur-syukur bisa terintegrasi ke SMA juga," terangnya. (eyf)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banyumas/foto/bank/originals/apel-siswa-semarang.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.